Ingin Punya Anak Perempuan? Coba Terapkan Cara Ini

RIAU ONLINE - Anda ingin punya anak perempuan? Kalau iya, tak ada salahnya jika membaca artikel reproduksi ini. Penentuan jenis kelamin sering kali menjadi topik hangat diperbincangkan ketika seorang ibu sedang hamil.

 

Terutama bagi pasangan suami-istri telah memiliki anak laki-laki, biasanya mereka mendambakan anak perempuan agar “sepasang”, bahkan mereka melakukan hubungan seksual dalam posisi tertentu sebagai program memperoleh bayi perempuan.

 

Secara harfiah, tutur dr Melyarna Putri, Anggota Redaksi Medis Kedokteran Umum KlikDokter.com, kemungkinan memiliki anak laki-laki dan anak perempuan sama besarnya, 50:50. (Baca Juga: Ingin Punya Anak? Hindari 5 Jenis Makanan Ini) 

 

Satu kromosom X ibu, akan dipasangkan dengan satu kromosom ayah. "Nah di sinilah penentuan itu terjadi. Apabila kromosom diberikan ayah adalah X, maka anak perempuanlah jadinya. Namun apabila kromosom diberikan ayah adalah Y, maka akan melahirkan anak laki-laki," tutur Melyarna. 

 

Lalu, apakah sebenarnya jenis kelamin anak bisa direncanakan? Pada beberapa penelitian menyebutkan, jenis kelamin tertentu cenderung terjadi pada beberapa kondisi tertentu.

 

Contohnya, musim saat diketahui hamil, kapan terjadinya pembuahan, makanan yang dikonsumsi ibu saat persiapan kehamilan, kondisi fisik ibu, dan kehidupan seksual ibu saat perencanaan kehamilan. (Klik Juga: Kisah Penolong Wanita Hamil Lolos dari Pembantaian) 

 

Pada suku tertentu, memiliki anak perempuan merupakan sebuah keharusan. Alasannya, anak perempuan dapat meneruskan nama keluarga. Selain itu, anak perempuan dianggap lebih bisa mengurus orangtua ketika sudah lanjut usia ketimbang anak laki-laki.

 

Berikut adalah beberapa cara mendapatkan bayi perempuan yang bisa Anda terapkan:

Musim

Tan Xu dkk. meneliti mengenai kaitan musim dengan jenis kelamin anak di Cina. Mereka membagi musim menjadi empat yaitu semi, panas, gugur, dan dingin. Musim semi dimulai pada bulan Maret sampai dengan bulan Mei.

 

Sedangkan musim panas berkisar antara bulan Juni sampai dengan Agustus. Musim gugur dimulai pada bulan September dan berakhir pada bulan November. Dan musim dingin terdiri atas bulan Desember, Januari, Februari. (Lihat Juga: Anak Hasil Nikah Siri Bisa Miliki Akta Kelahiran) 

 

Ternyata, hasil penelitian menyebutkan bahwa jenis kelamin bayi yang dilahirkan pada bulan tertentu memiliki kecenderungan jenis kelamin tertentu. Wanita yang hamil pada bulan Maret, April, Mei, September, Oktober, dan November cenderung akan memiliki anak laki-laki.

 

Atur waktu pembuahan

Menurut dr Shettles, apabila Anda menginginkan anak perempuan, lakukan hubungan seksual dua sampai dengan empat hari sebelum Anda ovulasi. Selain itu, sebisa mungkin hindari melakukan hubungan seksual saat Anda sedang dalam masa subur, ditandai dengan keluarnya cairan bening kental dari vagina.

 

Demikianlah dua cara mendapatkan bayi perempuan yang bisa Anda terapkan. Walaupun terdapat berbagai penelitian mengenai upaya yang dapat dilakukan untuk merencanakan jenis kelamin calon anak, hal itu bukanlah sesuatu yang mutlak. (Baca: Anda Miliki Darah Minangkabau? Inilah Urang Awak pada Mata Uang di Empat Negara) 

 

Bersyukurlah atas kehamilan yang sudah Anda dan pasangan alami. Banyak pasangan harus berusaha keras demi mendapatkan kehamilan. Yang terpenting adalah untuk menjaga kesehatan ibu dan janin selama masa kehamilan sampai dengan persalinan.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline