Kadis Kesehatan Ikut Shalatkan Jenazah Luthfi

Luthfi-Usai-Dimandikan.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/ZUHDY FEBRIYANTO)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kabar meninggalnya Luthfi yang diduga karena asap, sudah sampai ke telinga Plt Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman yang sedang berada di Jakarta. Andi Rachman-sapa akrab Arsyadjuliandi Rachman berada di Jakarta menghadiri rapat koordinasi dengan presiden serta kementerian terkait soal asap yang ada di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Maluku.

 

Menurut Kepala Dinas Kesehatan, Andra Sjafril, pihaknya telah diperintahkan langsung oleh Plt Gubernur Riau untuk mengunjungi rumah duka.  (BACA JUGA: Heri: Selama 2 Jam Luthfi Tak Ditangani Dokter)

 

"Tadi saya beserta Direktur RSUD dan Kepala Biro Humas Pemprov Riau mewakili Pak Plt Gubri ke rumah duka dan ikut menshalatkan si anak. Dengan kondisi udara Riau dan khususnya Pekanbaru yang kembali buruk, pastinya berdampak pada peningkatan penyakit akibat asap," ujar Andra kepada RIAUONLINE.CO.ID saat dikonfirmasi, Rabu (21/10/2015).

 



Andra menambahkan, "Hal ini pasti berdampak kepada orang yang rentan seperti anak usia 10 tahun kebawah, usia lanjut, ibu hamil dan pemilik penyakit khusus seperti jantung, penyakit paru dll." (KLIK: Nasi Goreng Permintaan Terakhir Lutfi)

 

Luthfi menurut orang tuanya sangat sehat dan aktif. Sejak kecil menurut ayahnya, Heri Wiria, ia jarang sakit. Luthfi juga tak punya riwayat penyakit berat seperti penyakit jantung maupun paru-paru. "Ia sebelumnya tak ada sakit. Ia sehat dan tiba-tiba sakit dan sesak nafas," ujar Heri ketika ditemui di rumah duka.

 

Namun ketika ditanya apakah Luthfi meninggal murni karena asap, Andra menolak berkomentar. Menurut Andra, itu bukan kewenangannya untuk memberikan komentar apalagi jawaban pasti.

 

"Yang bisa menjawab adalah dokter yang menanganinya. Silahkan tanya langsung kepada dokternya saja," tandas Andra.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonlin