OPD Enggan Komunikasi Terkait Masalah di Pekanbaru, Muflihun: Tak Mampu, Mundur

Muflihun29.jpg
(Laras Olivia/RIAUONLINE)


RIAUONLINE, PEKANBARU - Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, mengajak seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk komitmen bersama membangun kota selama satu tahun kepemimpinannya.

Ia mengaku bahwa sejumlah pejabat eselon enggan berkomunikasi dengan dirinya. Hal ini menurutnya, bisa menjadi kendala menuntaskan masalah yang ada.

"Sampai sekarang masih ada eselon II enggan komunikasi dengan saya, bagaimana kita memberi arahan. Padahal banyak sekali permasalahan yang harus dituntaskan," ujarnya, Rabu 20 Juli 2022.

Muflihun juga menyoroti kinerja sejumlah kepala OPD di lingkungan Permerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Pasalnya realisasi fisik dan keuangan hingga Juli 2022 di sebagian besar OPD masih di bawah 50 persen.

Dirinya menegaskan bakal melakukan evaluasi terhadap kinerja sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemko Pekanbaru. Mereka yang tidak mampu mengurus tidak bakal dipertahankan.

"Kalau tidak mampu mundur saja, kenapa dipaksa, kerjaan ini tidak bisa dipaksa," tegasnya.



 

 

Dirinya menilai bahwa para kepala OPD mestinya menjadikan Pemko Pekanbaru sebagai rumah. Mereka mesti menjaga dan membersihkan rumahnya sendiri.

"Kita sudah ingatkan, kenapa banyak yang realisasi anggarannya masih rendah. Sekarang baru sibuk," ujarnya.

Dirinya mengaku bakal menuntaskan masalah seiring menata internal. "Seiring kita menata internal, masih ada kepala OPD yang belum ketemu saya," ungkapnya.

Muflihun resmi menjabat sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru usai menjalani pelantikan, Senin 23 Mei 2022. Ia mengisi posisi Wali Kota Pekanbaru yang berakhir masa jabatannya pada, Minggu 22 Mei 2022.