Dibakar Cemburu, Buruh di Kampar Kapak Istrinya Hingga Rewas

pembunuha-di-kampar.jpg

RIAU ONLINE, KAMPAR - Karena dibakar api cemburu, Supriadi (41), tega melayangkan kapak ke kepala istrinya, Sarmi (35). Warga Afdeling I PT Padasa Enam Utama Dusun IV Desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar itu tewas bersimbah darah.

Kekerasan dalam rumah tangga itu terjadi di Afdeling I PT Padasa Enam Utama Dusun IV Desa Muara Takus, Kamis, 19 Oktober 2017, sekitar pukul 08.30 WIB. Pelaku merupakan buruh di PT Padasa Enam Utama.

Usai menganiaya istrinya, pelaku menceritakan tindakan itu kepada rekannya, Gaut Algimun. Pada pukul 10.00 WIB, kakak pelaku, Surianto (44) diminta datang ke Kantor PT Padasa Enam Utama.

"Kakak pelaku diberitahu kalau adik iparnya dikapak kepalanya oleh suaminya. Korban sudah dibawa ke klinik PT Padasa," ujar Kapolres Kampar, AKBP Okvianto SIK, MH melalui Kapolsek XIII Koto Kampar, AKP Handoko Sujarwanto.

Surianto langsung bergegas ke klinik PT Padasa. Di sana, ia melihat adik iparnya sudah meninggal dunia. Tidak terima, ia bersama staf PT Padasa melaporkan kejadian itu ke Polsek XIII Koto Kampar.



Menindaklanjuti laporan itu, Pada pukul 12.00 WIB, tim Polsek XIII Koto langsung menjemput pelaku. "Saat itu, pelaku sudah diamankan 
oleh Satpam PT Padasa, di Afdeling I Dusun IV Desa Muara Takus," kata Handoko.

Pelaku dibawa ke Polsek XIII Koto Kampar untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku tega menganiaya istrinya karena cemburu.

"Pelaku cemburu. Ia menuduh istrinya berselingkuh," kata Handoko.

Sebagai barang bukti, polisi mengamankan satu buah kapak warna silver, satu buah baju korban yang berlumuran darah warna putih biru, satu celana korban warna coklat dan satu topi milik korban.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id