4 Kursi Khusus Paslon Pilwako di Rapat Pleno Terbuka Kosong, Ada Apa?

Rapat-Pleno-Terbuka-Pilwako.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kursi yang disediakan khusus untuk lima paslon yang berlaga di Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru periode 2017-2022 dalam penghitungan perolehan suara tidak terisi penuh.

Kursi ini sengaja disediakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru bagi paslon untuk menyaksikan langsung rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil perolehan suara tingkat Kota Pekanbaru periode 2017-2022.

Kursi yang disediakan itu sengaja dipisahkan dari kursi lainnya berjarak sekitar tiga meter dengan sepasang tempat duduk berwarna putih dengan sebuah meja.

Namun dari lima kursi khusus yang disediakan, hanya satu yang terisi, yakni paslon Firdaus-Ayat Cahyadi yang merupakan pasangan incumbent dari Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Baca Juga: Gemppur Beberkan Kecurangan Di Pilwako Pekanbaru



Sementara 4 kursi untuk paslon lainnya tampak. Pasangan Syahril - Said Zohrin, Herman Nazar - Defi Warman, Ramli - Irvan Herman dan Dastrayani Bibra - Said Usman Abdullah tak terlihat.

Pantauan RIAUONLINE.CO.ID, Firdaus yang mengenakan baju batik hitam begitu tiba disambut oleh panitia yang sebelumnya telah didahului oleh wakilnya Ayat Cahyadi mengenakan baju batik putihnya yang tiba lebih dulu di ruangan hotel Aryadutha, Pekanbaru.

Ketua KPU Pekanbaru, Amir Sijaya mengatakan undangan telah diberikan kepada lima paslon yang berlaga tanpa terkecuali dan ketidak hadiran ini menurutnya akan dirundingkan kembali dengan Panwaslu Kota Pekanbaru.

Klik Juga: Sujud Syukur Polres Kampar Akhiri Pengamanan Pilkada

"Seluruh palson kita sudah diundang dan kita akan bicara dengan Panwas bagaimana rapat pleno kita ini," katanya, Rabu, 22 Februari 2017.

Sementara untuk saksi dari kelima paslon sudah menghadiri ruangan. Namun beberapa saksi seperti nomor urut dua, empat dan lima tidak memiliki surat mandat dari palsonnnya sehingga mereka tidak diperkenankan untuk duduk di kursi yang telah disediakan.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline