Polda Riau Pertimbangkan Tempatkan Penembak Jitu di Jalur Mudik

Sniper.jpg
(SINDONEWS)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Demi keamanan pemudik, Kepala Kepolisian Daerah Riau, Brigjen Supriyanto, mempertimbangkan untuk menempatkan sniper atau penembak jitu di sepanjang jalur mudik di wilayah pengawasannya.

 

Namun, Supriyanto mengatakan angka kejahatan di jalur mudik Riau-Sumatera Barat tidak terlalu signifikan. Menurutnya, penempatan sniper akan dilakukan tergantung kondisi.

 

"Kalau ada jalur yang dianggap rawan kejahatan, kami akan siapkan," kata Kapolda Riau, seperti yang dikutip dari CNN Indonesia, Rabu, 15 Juni 2016.

 

Selain itu, Supriyanto juga mempertimbangkan untuk mengamankan jalur mudik lainnya dengan sniper.

 


Guna menjamin keamanan publik, menurutnya perlu dilakukan penambahan pos polisi di jalur mudik. Kemudian, ia juga meminta agar dipersiapkan petugas medis untuk melakukan pertolongan pertama jika terjadi sesuatu.

 

"Pos akan dilengkapi dengan pelayanan masyarakat seperti tempat salat dan istirahat, informasi jalur mudik, serta tenaga kesehatan," ujar Supriyanto.

 

Sementara itu selama mudik lebaran, Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi mengatakan pihaknya akan mengerahkan personel secara maksimal dan menempatkan delapan posko mudik di pinggir jalan menuju Sumatera Barat.

 

"Kami akan merangkul masyarakat agar bersama-sama mengamankan dan menjaga kenyamanan selama mudik," kata Edy.

 

Polda Riau mempunyai dua tim pemantau kesiapan jalur mudik. Tim pimpinan Kapolda Riau melakukan pantauan kesiapan mudik ke perbatasan Riau-Sumatra Barat, sedangkan tim pimpinan Wakapolda Riau meninjau ke jalur mudik perbatasan Riau-Sumatra Utara.

 

Kapolda juga meminta jajarannya untuk menyiapkan personel di sejumlah titik untuk siaga melakukan rekayasan lalu lintas, terutama terkait keberadaan pedagang di pinggir jalan.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline