Hindari Bentrok, Polres Siak Hentikan Massa LLMB Masuk Kebun Sawit Bersengketa

Massa-hendak-masuk-ke-kebun.jpg
(HENDRA DEDAFTA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, SIAK - Ratusan warga yang tergabung dalam Lembaga Laskar Melayu Bersatu (LLMB) Siak dihentikan petugas Polres Siak saat memaksa masuk ke kebun sawit milik M Dasrin untuk menghindari bentrok, Rabu 7 Juni 2023. Pasalnya, kebun sawit itu tengah dalam sengketa

Pantauan RIAU ONLINE, ratusan warga berkerumun di depan kebun sawit yang berada di Jalan Jalur Dua, Kampung Dayun, hendak masuk ke kebun sawit milik M Dasrin.

Namun, personel Polres Siak yang berjaga di gerbang masuk lokasi menghentikan massa yang dipimpin langsung oleh pemilik kebun M Dasrin, sekaligus Datuk Pembina LLMB Riau.

Panglima Tongah LLMB, Muhammad Uzer, mengatakan dirinya merasa kecewa sebab dari pukul 11.00 WIB hingga 16.00 WIB dirinya bersama 200 anggota LLMB Siak tidak diperbolehkan masuk ke lokasi kebun.

Padahal tujuan masuk ke dalam kebun bersama massa LLMB hanya untuk melihat-lihat kebun, dan silaturahmi dengan pekerja, serta makan dan salat zuhur berjamaah di dalam kebun.

"Kok dilarang kita masuk, Ini kan tanah kami. Dasrin merupakan Datuk Pembina LLMB. Dia sudah memberikan kuasa untuk bekerja sama atas kebun sawitnya. ini hak kami. Apa salahnya kami masuk ke kebun kami," kata Uzer kepada RIAU ONLINE.

Kapolres Siak, AKBP Ronald Sumaja, mengatakan polisi yang bertugas di lokasi hanya menjaga kamtibmas, bukan melarang massa LLMB masuk ke dalam kebun.



"Silakan masuk, tapi perwakilan saja, kalau niatnya untuk silaturahmi, salat, makan siang bersama pekerja di dalam. Kan tidak harus ramai-ramai sampai 200 orang di bawa masuk," ucap Kapolres Siak.

“Petugas di sini hanya mengamankan supaya tidak terjadi bentrok, sebab didalam diduga ada orang dari pihak dari PT DSI, kalau masuk beramai takutnya terjadi bentrok,” lanjutnya.

Tampak Kabag Ops dan Kanit Reskrim Polres Siak melakukan negosiasi secara langsung di lokasi dengan perwakilan massa LLMB Siak. Hingga pukul 16.30 WIB massa bubar meninggalkan lokasi.

Konflik sengketa lahan perkebunan kelapa sawit di Dayun Kabupaten Siak, Riau terus bergulir. Pemilik lahan yang memiliki Sertifikat Hak Milik bersengketa dengan Perusahaan PT Duta Swakarya Indah.

Keributan sering kali terjadi antara kedua belah pihak, yang terakhir terjadi pada pertengahan bulan Mei 2023 lalu. Kedua belah pihak bentrok tepat di depan pintu masuk ke areal perkebunan tersebut, hingga ke badan jalan.

Usai keributan itu, Kapolres Siak AKBP Ronald Sumaja,memerintahkan anggotanya untuk berjaga di sekitar lokasi bentrokan tepatnya di depan pintu masuk perkebunan untuk mengantisipasi terjadinya bentrokan antara kedua belah pihak. Secara bergantian, personel kepolisian berjaga 24 jam setiap harinya.