PPDB Sekolah Negeri di Pekanbaru Membludak, Disdik Riau Buka Jalur Afirmasi di Swasta

Ilustrasi-PPDB-Online3.jpg
(ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/foc)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Riau, Kamsol, mengatakan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) di Pekanbaru over kapasitas. Jumlah peminat di setiap sekolah negeri membludak.

"Pekanbaru ini kapasitas daya tampung sekolah negeri 9 ribu sedangkan jumlah daftar peminat lebih dari 14 ribu. Masih ada 5 ribu yang tidak bisa diterima di sekolah negeri," jelasnya.

Selain zonasi, Disdik Riau juga membuka jalur afirmasi pada PPDB tahun ini untuk kategori miskin tidak mampu. Namun, jalur afirmasi ini hanya menampung 25 persen.

"Pak gubernur kemarin mengatakan lagi menyiapkan pergubnya untuk pendidikan gratis. Mungkin nanti bisa dibantu dengan pendidikan bosda yang diberikan pendidikan gratis," ujarnya.



Dengan pendidikan Bosda, peserta didik yang tak lolos PPDB sekolah negeri dapat masuk ke swasta tanpa mengeluarkan biaya, bahkan untuk seragam. Kamsol mengaku telah menyampaikan hal ini kepada kepala sekolah swasta melalui Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS).

"Mereka telah mengirim nama-nama sekolahnya kemudian menyiapkan regulasi agar hal ini bisa dilakukan tahun ini juga," kata mantan Pj Bupati Kampar.

Kamsol menjelaskan sekolah yang tidak memiliki siswa baru dikarenakan jangkauan sekolah dari wilayah penduduk yang jauh, seperti di Mempura, Kabupaten Siak. Masyarakat di sana lebih memilih mendaftarkan anaknya ke sekolah terdekat atau terbuka.

Sementara di Pekanbaru, Dumai, dan Pelalawan, kata Kamsol, masalah yang ditemukan adalah sarana dan prasarana pendidikan yang tidak sesuai dengan jumlah pendaftar.