Stok Elpiji Aman Jelang Ramadhan, Manahara Minta Pengawasan Diperketat

manaharaaa.jpg
(sigit)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Anggota Komisi II DPRD Riau, Manahara Napitupulu menyebut persediaan elpiji 3 kg mencukupi hingga bulan Ramadan mendatang.

"ketersediaan elpiji tiga kilogram sudah di-stock oleh Pertamina. Semuanya sudah disiapkan, dan juga ada beberapa kecamatan yang mengajukan penambahan pangkalan," katanya.

Terkait penambahan pangkalan tersebut, Manahara menyebut masih perlu dilakukan pengkajian baik oleh Pertamina maupun Pemkab apakah masih dibutuhkan tambahan pangkalan.

"Hal ini memang perlu dilakukan pengkajian oleh Pemkab. Apakah masih dibutuhkan penambahan," tambahnya.

Menurutnya, yang justru harus dimaksimalkan adalah penggunaannya, sebab dari segi volume Manahara menilai ketersediaan sudah dijamin oleh Pertamina mencukupi.

"Pengawasannya dimaksimalkan karena dari data yang diberikan oleh Pertamina bahwa volumenya cukup disuplai oleh Pertamina," ungkapnya.



ia menyebut, tak jarang menemukan produk bersubsidi tersebut digunakan oleh orang-orang dengan ekonomi menengah ke atas yang tidak layak menggunakan barang-barang bersubsidi. Bahkan tak jarang ia menemukan elpiji tiga kilogram digunakan oleh pelaku usaha.

"Fakta di lapangan kita lihat, banyak juga yang dipandang mampu, bahkan restauran menggunakan LPG tiga kilogram," jelas politisi Demokrat tersebut.

Atas hal ini, ia berharap adanya kerjasama dari semua pihak untuk mengawasi penggunaan LPG 3 kg tersebut sehingga dapat lebih bermanfaat untuk masyarakat menengah ke bawah yang lebih membutuhkan.

"Kami menghimbau agar daerah juga melakukan pengawasan terhadap produk-produk yang disubsidi oleh pemerintah," tuturnya.

Ia juga mewanti-wanti pihak pangkalan yang menjual gas elpiji 3 kg agar lebih bijaksana dalam menjual barang bersubsidi tersebut sehingga tidak hanya asal terjual saja.

"Pangkalan juga harus bertanggung jawab. Tidak hanya asal beli, apalagi dalam jumlah besar. Subsidi yang diberikan oleh negara itu harus tepat sasaran," Tegasnya.

Kepada masyarakat ia berharap agar agar melaporkan apabila menemukan penyalahgunaan gas elpiji 3 kg tersebut.

Kalau ada yang menemukan sebaiknya sesegera mungkin memberikan informasi dan kemudian akan kita sampaikan ke Pertamina.