RIAU ONLINE, JAKARTA-Putri pedangdut senior Elvi Sukaesih, Dhawiya Zaida mengenang kembali detik-detik saat ditangkap atas kasus narkoba. Peristiwa ini terjadi pada Februari 2018 silam.
Dhawiya Zaida menerangkan, pada saat itu ia memang sudah curiga akan ditangkap. Sebab ada seseorang yang memantau dari luar selama berjam-jam.
Panik dengan situasi itu, Dhawiya Zaida bersama sang kekasih, yang kini menjadi suami memutuskan untuk pergi. Baru saja selesai mandi, penggerebekan terjadi.
"Siap-siap mau berangkat, tiba-tiba gue digerebek dong," kata Dhawiya Zaida di kanal YouTube Denny Sumargo, Kamis (15/4/2022).
Saat ditangkap, putri Elvi Sukaesih itu justru tidak merasa pasrah. "Gue nyolot," tuturnya.
"Karena gue rasa gini, mungkin ini pembenaran pecandu. Come on, gue make itu nggak pakai duit negara, punya emak gue, gue merusak badan gue kan, gue tidak merugikan siapa-siapa," kata Dhawiya memaparkan.
Bahkan saat petugas meminta Dhawiya kooperatif. Perempuan yang kini berhijab itu mengatakan, "ya yang kooperatif itu gimana? Galak gue."
Denny Sumargo yang mendengar pengakuan Dhawiya syok. Ia membayangkan jika menjadi petugas, pasti merasa geram.
"Wadaw, itu kalau gue jadi polisi, kesal sih." terang aktor yang akrab disapa Densu ini.
Dhawiya melanjutkan, bukan hanya kepada petugas ia bersifat keras. Tapi kepada sang kakak yang datang ke tempat kejadian.
Saat ditanya benarkah barang haram itu miliknya, Dhawiya tegas mengakuinya. "Iya, benar ka. Katanya gue jawab begitu, saking mungkin sudah kencangnya ya," kenangnya dikutip dari suara.com
Terkini saat lepas dari jeratan narkoba, Dhawiya menyesal. Ia tidak habis pikir bisa berubah menjadi tempramental karena narkoba.
"Gue juga pas diingetin lagi, ya Allah Di, bisa-bisanya kamu jawab begitu sama kakak. Ya Allah, maaf ya ka," pungkas Dhawiya.