Asia Pacific Rayon, dari Riau Sapa Dunia dengan Serat Viscose

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Asia Pacific Rayon (APR) hadirkan gelaran busana berbahan rayon dari para perancang busana muda berbakat di Riau, yang dipamerkan dalam media workshop di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Senin, 21 Oktober 2024 sore.

Rayon menjadi salah satu produk yang ramah lingkungan. Presiden Direktur APR Basrie Kamba menyebutkan bahwa produk rayon yang terbuat dari tumbuhan, akan memiliki sifat yang mudah terurai di alam.

"Dengan bahan baku yang terbuat dari pohon atau tanaman, ini jadi akan mudah terurai. Dari beberapa penelitian, jika bahan ini dikubur di tanah selama 21 hari dia akan larut, jadi sangat ramah lingkungan sekali," kata Basrie Kamba.

Basri juga menyebutkan bahwa saat ini, APR telah menjadi market leader untuk produk rayon di Indonesia.

"Kita salah satu dari 4 produsen viscose yang ada di Indonesia. Kita terbaru, karena kami baru memasuki usia 6 tahun. Tapi saat ini dari Riau, kami saat ini adalah market leader di peta pemain serta viscose di Indonesia," ungkapnya.

Produk viscose sendiri, dikatakan Basrie, memiliki berbagai keunggulan di bidang fashion. Sifatnya yang lembut dan mudah menyerap keringat sangat cocok untuk pakaian sehari-hari.

"Di dunia fashion, viscose dikenal dan diutamakan untuk pakaian dalam, pakaian muslim, pakaian rumah dan bisa dikombinasikan dengan katun maupun polyester dengan berbagai jenis," ungkapnya.

Dalam gelaran peragaan busana kali ini, APR menampilkan line up fashion dari Everything Indonesia, serta dua brand lokal Pekanbaru, Laili Imra dan Sapola Indonesia.

Everything Indonesia merupakan line up fashion dari kampanye keberlanjutan APR yang mencerminkan esensi budaya dan nilai-nilai Indonesia.

Sapola Indonesia merupakan produk dari Sakinah by Thiffa Qaisty dengan ciri khas classic, elegant, chic and clean. Koleksi line up Sapola Indonesia ini terinspirasi dari kebiasaan masyarakat Indonesia yang selalu ingin tampil rapi dan menarik.

Fashion Desainer lainnya yang juga tampil dalam event kali ini adalah Rika Guslaili dengan brand Laili Imra. Koleksi Rika Bono yang ditampilkan terinspirasi dari Ombak Bono yang mengusung gaya sporty casual dan feminim.

“Produk ini bisa di mix and match dengan pakaian sehari-hari yang nyaman dan enak dipakai, dengan target market usia 22-45 tahun,” ungkap Rika.

Rika juga menyebutkan, saat ini pihaknya telah menjalin kerjasama dengan APR selama 3 tahun. Dengan kerja sama tersebut, menurut Rika, APR telah membantu UMKM lebih bertumbuh dan lebih maju.