RIAU ONLINE, PANGKALAN KERINCI - Pendidikan adalah jembatan menuju bonus demografi yang diproyeksikan akan dihadapi Indonesia di tahun 2045. Mempersiapkan pendidikan yang bermutu dan berkualitas, artinya sama dengan mempersiapkan generasi bangsa yang kompetitif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan global.
Sejalan dengan upaya tersebut, PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), bagian dari APRIL Group, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di sekitar wilayah operasional perusahaan. Ini terbukti dengan penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) oleh RAPP di lima kabupaten wilayah operasional dalam melaksanakan Program School Improvement.
General Manager (GM) Stakeholder Relation (SHR) RAPP Mohd Jakh Anza menjelaskan, dengan adanya MoU ini, RAPP akan menjadi mitra pemerintah pada peningkatan manajemen sekolah, kompetensi guru, dan infrastruktur sekolah, sehingga terjadi pemerataan kualitas pendidikan sampai ke desa-desa.
"Sejak berdiri pada tahun 1993, RAPP telah berperan mendukung pendidikan dan memberikan manfaat besar bagi komunitas lokal. Peningkatan literasi dan numerasi menjadi fokus utama, karena keduanya merupakan pondasi penting bagi pembangunan individu dan masyarakat," tegas Wan Jakh.
Program School Improvement berfokus untuk meningkatkan mutu pendidikan pada lima kabupaten di Provinsi Riau yang menjadi bagian dari wilayah operasional RAPP, meliputi Kabupaten Pelalawan, Siak, Kampar, Kuantan Singingi, dan Kepulauan Meranti.
Inisiatif ini bertujuan untuk memajukan pendidikan di daerah kurang berkembang, dengan fokus utama pada pengembangan kompetensi guru, peningkatan fasilitas sekolah, serta memperluas akses terhadap materi pendidikan yang berkualitas.
Peningkatan kualitas pendidikan juga merupakan bagian dari Komitmen APRIL2030 pada pilar kemajuan inklusif. Yakni, melakukan pemberdayaan masyarakat melalui prakarsa transformatif dengan menjadikan sekolah-sekolah mencapai peringkat 10% di atas peringkat Programme for International Student Assessment (PISA) nasional.
Berdasarkan hasil PISA 2022, Indonesia ada di peringkat 68 dari 81 negara yang tergabung, dengan skor matematika 366, sains 383, dan membaca 359. Hasil PISA 2022 adalah capaian paling tinggi sepanjang sejarah Indonesia dalam mengikuti PISA.
Untuk mencapai tujuan tersebut, RAPP telah menandatangani MoU dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan lima Pemerintah Kabupaten (Pemkab) serta Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten yang dilakukan sejak pekan ketiga Agustus hingga awal September 2024 lalu.
Di awali dengan Pemkab dan Disdik Kepulauan Meranti, penandatanganan dilakukan pada Rabu, 21 Agustus 2024, yang dihadiri langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) Asmar. Dalam sambutannya, Asmar menyampaikan terima kasih atas kontribusi RAPP mendukung upaya Pemkab Meranti untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Asmar menekankan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan, terutama dalam mengatasi masalah buta aksara, dan berharap kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dan RAPP dapat berjalan lancar, serta berkontribusi pada peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Kepulauan Meranti.
“Kami berharap agar tidak ada lagi anak-anak di Kabupaten Kepulauan Meranti yang buta aksara. Anak-anak Meranti harus memiliki kualitas pendidikan yang baik, tidak hanya tamat SD atau SMA, tetapi juga melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi,” tegasnya.
Berdasarkan penilaian oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia (RI), Program School Improvement di Kabupaten Kepulauan Meranti telah berhasil meningkatkan nilai numerasi dan literasi. Di tahun 2023, nilai literasi Kepulauan Meranti meningkat dari 62,80% menjadi 74,67%, sementara nilai numerasi juga mengalami kenaikan dari 48,30% menjadi 71,46%.
Program School Improvement juga mendapat apresiasi dari Pj Bupati Kampar, H. Hambali, saat penandatanganan MoU dan PKS di Pekanbaru pada Selasa (3/9/2024) lalu. Dalam sambutannya, H. Hambali berterima kasih kepada RAPP atas dukungannya dalam meningkatkan mutu pendidikan anak-anak di Kabupaten Kampar.
“Kami mengucapkan apresiasi kepada RAPP yang turut mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Kampar. Saya turut senang melihat peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Kampar, apalagi di daerah yang terisolir seperti Kecamatan Kampar Kiri Hulu,” sebut Hambali.
Lebih lanjut, Hambali berharap, kerja sama yang sudah terjalin dari 2018 ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan lagi ke depannya. Pemerintah Kabupaten Kampar juga akan melakukan mapping agar percepatan kemajuan pendidikan di Kabupaten Kampar bisa terwujud.
“Oleh karena itu, kemajuan suatu daerah tidak hanya dilakukan pemerintah saja, butuh stakeholder lainnya, seperti kehadiran RAPP yang terus mendukung terwujudnya peningkatan pendidikan di Kampar," ungkapnya.
Dengan adanya MoU ini, diharapkan semakin banyak sekolah di wilayah operasional RAPP yang merasakan manfaat langsung dari program tersebut, meningkatkan kualitas pendidikan, serta memberikan dampak jangka panjang bagi kemajuan daerah.