RIAU ONLINE, PEKANBARU - Puluhan kepala sekolah (kepsek) di Kota Pekanbaru ternyata dijabat oleh pelaksana tugas (Plt). Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru mencatat hingga saat ini lebih dari 50 kepala sekolah yang dijabat Plt.
Kepsek yang dijabat Plt itu lantaran kepala sekolah yang bersangkutan sudah pensiun. Mereka sudah purna tugas mengabdi sebagai guru atau kepala sekolah.
Penjabat (Pj) Wali Kota kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa sudah mendapat laporan dari Disdik terkait banyaknya sekolah yang belum memiliki kepsek definitif.
Untuk mengisi kekosongan jabatan kepsek itu, Risnandar mengaku telah memerintahkan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) melakukan gajian.
"Sekarang tim Baperjakat sedang menggodok (menyusun) untuk persiapan menyiapkan pelantikan, dan itu berproses hari ini," ujarnya, Jumat 13 September 2024.
Risnandar menyampaikan, pelantikan puluhan kepsek definitif nanti rencananya dilakukan bersamaan dengan pelantikan pejabat eselon yang juga bakal mengisi kekosongan jabatan.
Kekosongan jabatan tidak hanya untuk posisi kepala sekolah, namun juga di kelurahan, kecamatan dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Ada lurah yang kosong, kemudian kepala sekolah juga banyak kosong, kepala OPD juga banyak kosong," ujarnya.
Risnandar kembali menegaskan jika pelantikan yang dilakukan terhadap pejabat Pemko Pekanbaru tidak ada hubungannya dengan politik. Dirinya mengaku telah menghadap Kemendagri untuk meminta perizinan pelantikan segera dalam waktu dekat.
"Kemarin saya sudah menghadap pimpinan di Kementerian Dalam Negeri untuk meminta izin dilakukan kegiatan pelantikan," tandasnya.