BRK Syariah Sudah Kucurkan Rp 238,7 Miliar Dukung Replanting Sawit

BRK-Syariah-1.jpg
(ANTARA/dok)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-BRK Syariah memberikan dukungan terhadap program replanting atau peremajaan sawit di Provinsi Riau. Dukungan tersebut disalurkan melalui pembiayaan kepada kelompok petani sawit dengan Perjanjian Kerja Sama (PKS).

 

"PKS terkait pembiayaan replanting ini sebelumnya telah dilakukan di berbagai wilayah Provinsi Riau. Hingga September 2023, kami telah menyalurkan pembiayaan kepada 3.927 nasabah dengan total pembiayaan mencapai Rp238,7 miliar. Ini bentuk komitmen kami dalam mendukung produktivitas para petani sawit di Bumi Lancang Kuning," ujar Pemimpin Divisi MKM BRK Syariah M Jazuli dilansir dari Bisnis.com.

 

Penerima dukungan BRK Syariah diantaranya kepada kelompok tani di Desa Air Putih, Kecamatan Lubuk Batu Jaya. Sebanyak 89 debitur dengan luas kebun 178 hektare, mendapatkan pembiayaan replanting dari BRK Syariah Cabang Air Molek.



 

"Melalui penandatanganan Perjanjian Kerjasama tiga pihak antara BRK Syariah, PT Asian Agri, dan KUD Usaha Tani, kami berharap memberikan kontribusi yang positif bagi petani sawit," ujar Branch Manager BRK Syariah Air Molek Hadi Pratikno.

 

Bantuan ini disambut baik oleh Ketua KUD Usaha Tani Endin Zainuddin Syam. Ia menyampaikan terimakasih atas kolaborasi tersebut dan atas bantuan pembiayaan replanting yang sangat diharapkan oleh para petani.

 

Kolaborasi antara BRK Syariah, PT Asian Agri, dan KUD Usaha Tani diharapkan dapat meningkatkan produktivitas sektor pertanian di daerah tersebut. Sebelumnya Pemerintah Provinsi Riau menyatakan program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) atau replanting kelapa sawit untuk kabupaten/kota se-Provinsi Riau pada tahun ini ditargetkan seluas 10.550 hektare.

 

Berdasarkan informasi sebelumnya, program peremajaan sawit rakyat (PSR) di Riau tahun 2023 ditargetkan pemerintah seluas 10.000 hektare PSR.