Gunung Marapi di kawasan administrasi Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) mengalami erupsi pada Minggu, 3 Desember 2023.
(Foto: Dok. Istimewa)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Universitas Islam Riau (UIR) mengirim sejumlah perwakilan Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) menjadi relawan evakuasi korban erupsi gunung Marapi, Sumatera Barat.
"Mahasiswa dari Mapala UIR malam ini berangkat ke Marapi untuk jadi kru relawan yang membantu mereka yang dievakuasi," ujar, Kabag Humas UIR, Harry Setyawan, Senin 4 November 2023.
Harry menyampaikan bahwa adanya upaya tersebut juga untuk memastikan dan mengumpulkan informasi terkait adanya korban yang berasal dari UIR.
"Mahasiswa UIR yang jadi korban erupsi itu kita masih belum A1 informasinya, tapi diri yang beredar di kita, disinyalir ada. Saya belum bisa konfirmasi karena belum mendapatkan informasi resmi dari kawan-kawan yang menjadi perwakilan UIR di sana," paparnya.
Informasi dihimpun Riau Online, seorang mahasiswa UIR, Muhammad Adan (21) menjadi korban erupsi gunung Marapi, Sumatera Barat, Minggu, 3 Desember 2023.
Baca Juga
Muhammad Adan dinyatakan meninggal dunia dan dievakuasi ke RSAM Bukittinggi, Senin, 4 Desember 2023 pukul 17.45 WIB.
Direktur RSAM Bukittinggi, Busril mengatakan jasad korban cepat dikenali berkat keluarga korban dapat mengenali jasadnya.
Kepala Markas PMI Bukittinggi, M Jais mengantarkan langsung salah satu korban ke RSAM Bukittinggi dan korban yang sudah berhasil dievakuasi sebanyak 11 korban.
Terkait adanya informasi 11 korban yang meninggal dunia, pihaknya tidak berani memberikan keterangan, karena mereka sama sekali belum mengetahui tentang data pastinya.
"Yang jelas, korban yang sudah ditemukan dan berhasil dievakuasi baru 11 dan tiga meninggal dunia, dan delapan lagi ada yang sedang dalam perawatan dan ada infonya yang sudah pulang," ungkapnya.
