(DEFRI CANDRA/RIAU ONLINE)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, menggelar halal bihalal bersama Gubernur Riau Syamsuar, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta Pejabat Utama (PJU) Polda Riau, di lapangan apel Mapolda Riau, Kamis, 4 Mei 2023.
Kegiatan halal bihalal tersebut diawali dengan apel pagi yang dipimpin langsung oleh Gubernur Syamsuar dan diikuti seluruh personel Polda Riau dan Polres jajaran.
Usai apel, acara kemudian dilanjutkan dengan halal bihalal saling berjabat tangan dengan seluruh personel Polda Riau dan tamu undangan untuk melaksanakan budaya saling memaafkan usai perayaan idul Fitri 1444 Hijriah.
Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan, halal bihalal kali ini dimaksudkan sebagai sarana menyambung silaturahmi antara seluruh jajaran Forkopimda di Provinsi Riau.
"Ini merupakan agenda tahunan dengan silaturahmi agar kita saling erat. Kita semua ini simbiosis mutualisme, saling membutuhkan satu sama lain. Jadi silaturahmi sangat penting untuk persatuan dan kesatuan dalam kehidupan," ujar Irjen Iqbal.
Selain untuk memperkuat sinergitas, merajut dan merangkul kembali rasa persatuan, kesatuan serta persaudaraan dihari yang Fitri ini, Kapolda juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh Instansi terkait yang turut berperan aktif dalam pelaksanaan pengamanan mudik Lebaran 2023.
Baca Juga
“Kita bersyukur dalam pelaksanaan tugas mengamankan arus mudik sebelum, saat dan pasca perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H, seluruh rangkaian pengamanan dapat berjalan aman, lancar serta kondusif,” kata jenderal bintang dua ini.
Sementara, Syamsuar mengatakan halal bihalal merupakan ajang silaturahmi untuk mempererat tali persaudaraan, yang jauh menjadi dekat dan yang dekat lebih erat lagi.
"Selain itu, dalam tradisi ini, saling mengisi memberi informasi positif satu sama lain untuk menciptakan kerukunan hidup antar umat beragama di Provinsi Riau," sebut Syamsuar.
Gubernur juga mengucapkan terimakasih kepada jajaran TNI-Polri serta Instansi terkait lainnya, yang telah berjuang dalam mengamankan jalannya arus mudik maupun arus balik di Provinsi Riau.
“Sehingga seluruh rangkaian pengamanan dapat berjalan dengan aman, nyaman dan kondusif,” tutupnya.
