RIAUONLINE, PEKANBARU-Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution sebut almarhum Datuk Setia Al Azhar orang yang peduli dengan keberadaan masyarakat melayu Riau.
“Saya dengan almarhum cukup dekat sebenarnya, saya seumuran dengan beliau kami beda tiga bulan. Yang saya pahami dari beliau adalah orang getol memedulikan keberadaan masyrakat melayu Riau,” ucap Wagubri, Rabu, 13 Oktober 2021.
Dirinya mengatakan saat pelepasan jenazah menuju Kantor Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, dua kali Datuk Al Azhar menemui dirinya ingin mengundurkan diri karena tidak bisa menyelesaikan tugas.
“Saya melihat begitulah kepedulia beliau, kalau dia tidak bisa melaksanakan tugas yang diberikan, untuk apa lagi, kira-kira seperti itu,” katanya.
Ia menyebut, sebelum wafat, Datuk Al Azhar sempat berkirim pesan ke dirinya akan melaksanakan operasi batu empedu.
“Saya balas ke beliau, saya tahun 2004 operasi empedu dan sudah 14 tahun saya hidup tanpa empedu. Untuk memberikan semangat ke beliau,” jelasnya.
Usai prosesi penyelenggaran jenazah di rumah duka, Jalan Sei Mintan, jenazah dibawa menuju Kantor LAMR, sebelum menuju Masjid Agung An-Nur untuk disalatkan.