Masih Sekolah, Juan Sudah Berani Menjabret, Besarnya Mau Jadi Apa?

Pelajar-menjabret.jpg
(DEFRI CANDRA/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sudah jatuh tertimpa tangga, itulah nasib yang dialami oleh seorang jambret yang masih pelajar dengan inisial MJRA Alias Juan(18).

 

Juan nekat menjambret gelang emas ibu rumahtangga, Syamsinar (56) di jalan Garuda Sakti, KM 1 Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Sabtu, 6 Februari 2021 sekira pukul 11.00 WIB.

 

Aksi Juan memancing perhatian warga, serta warga yang geram berusaha mengejar dan menabrak kendaraan sepeda motor Yamaha Nmax dengan nomor polisi BM 4865 AAN yang dikendarainya bersama rekan Deri Julian yang saat ini masih DPO.

 

"Beruntung warga yang melihat kejadian ini mengejar pelaku dan menabrak motor pelaku sehingga pelaku terjatuh, usai terjatuh teman pelaku lari dengan rekannya yang satunya lagi menggunakan sepeda motor Honda Vario," ucap Kanit Reskrim Polsek Tampan, Iptu Novi Loviko kepada RIAUONLINE.CO.ID, Selasa, 9 Februari 2021.

 

Iptu Novi Loviko juga menambahkan, dari barang bukti sepeda motor Nmax yang dikendarai pelaku, ditemukan satu buah pisau yang diduga digunakan untuk mengancam korban.

 



"Untuk penyelidikan lebih lanjut, pelaku dan barang bukti dibawa ke Mapolsek Tampan untuk penyelidikan lebih lanjut," tegas Novi.

 

tas perbuatannya, tersangka dikenakan pasal 365 KUHPidana dengan ancaman hukuman paling lama 9 tahun penjara.

 

Sebelumnya diketahui, Seorang pria berstatus pelajar inisial MJ (18) nekat menjambret gelang emas ibu rumah tangga, Syamsinar (56) di jalan Garuda Sakti, KM 1 Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tampan, Pekanbaru, Sabtu, 6 Februari 2021 sekira pukul 11.00 WIB.

 

Tidak hanya sendiri, pelaku dibantu tiga rekannya saat melancarkan aksi, namun ketiga rekan tersangka masih dalam polisi (DPO).

 

Adapun Ketiga rekan tersangka berinisial MA, DJ dan FR melancarkan aksi dengan sepeda motor Yamaha merek Nmax hitam dengan nopol BM 4865 AAN dan satu motor Honda Vario.

 

 

"Pada hari Sabtu, 6 Februari 2021, korban pulang dari acara hajatan dengan anaknya yang masih berusia 11 tahun, pas di TKP korban dipepet oleh dua Sepeda Motor Dan salah satu motor dikendarai pelaku. Teman pelaku yang dibonceng beraksi dengan menjambret (menarik) gelang emas korban, akibatnya korban terjatuh dari sepeda motornya," kata Kapolsek Tampan, Kompol Ambarita kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin, 8 Februari 2021.