Wali Kota Sebut Ada Oknum Kutip Retribusi dan Sampah Dibuang Sembarangan

RIAUONLINE, PEKANBARU- Retribusi sampah dari lingkungan masih belum berjalan dengan lancar. Wali Kota Pekanbaru, Firdaus menilai masyarakat membayar retribusi belum tepat sasaran.

 

"Ada masyarakat membayar ke orang yang tidak tepat, yang menerima bukan pemerintah. Tapi oknum tidak bertanggung jawab yang tidak ada legalitas," tegasnya, Selasa 19 Januari 2021.

 

Menurutnya, praktik pugutan liar dari retribusi sangat memengaruhi terhadap pola pengangkutan sampah dari perumahan ke TPS. Ada oknum yang mengambil keuntungan sehingga pendapatan dari retribusi sampah tidak optimal.

 

"Bahwa oknum-oknum tadi juga membuang sampah dari pemukiman di tempat-tempat yang tidak semestinya. Mereka buang di sepanjang jalan atau di tanah kosong," ujarnya.

 

Firdaus mengaku sudah berdiskusi dengan Kejari Pekanbaru terkait ulah oknum tersebut. Ia pun meminta kejaksaan untuk menertibkan keberadaan oknum tersebut.

 

Firdaus menyebut bahwa pemerintah kota sudah mengingatkan oknum tersebut secara persuasif selama tiga tahun. Namun oknum yang memungut retribusi sampah secara ilegal mengabaikannya.

 

"Nantinya kejaksaan bekerjasama dengan DLHK dan camat dalam menindak oknum tersebut. Kita harapkan praktek ilegal di dalam pemungutan retribusi ini bisa segera berakhir," ucpnya.

 

 

 

Firdaus pun meminta bantuan kejaksaan dalam membantu pemerintah kota menertibkan oknum tersebut. Mereka bakal menandatangani nota kesepahaman di berbagai bidang.