RIAUONLINE, PEKANBARU - Tokoh masyarakat Riau yang juga pernah menjadi bagian politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Wan Abubakar menyampaikan sarannya kepada Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa yang baru terpilih.
Menurutnya jangan sampai PPP terbawa arus oleh kepentingan-kepentingan politik praktis.
"Pragmatis dan kepentingan-kepentingan individu. Apalagi, kondisi partai yang sekarang ini cukup kapitalis," kata Mantan Gubernur Riau periode 2008, Wan Abubakar, kepada RIAUONLINE, Senin, 21 Desember 2020.
Ia menuturkan orang yang punya modal segalanya, ini yang harus ditentang oleh PPP maunya, karena bagaimana pun kondisi politik pada hari ini higt cost politik cukup tinggi.
"Dan ini tidak wajar dalam negara demokrasi. PPP harus tampil untuk merubah itu, kalau tidak PPP akan ditinggal umat," pungkasnya.