(Istimewa)
Jumat, 14 Desember 2018 21:41 WIB
(Istimewa)
RIAUONLINE, PEKANBARU - Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan menerima gelar Datuk Sri Setia Amanah Negara. Gelar itu merupakan gelar adat tertinggi dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, Kota Pekanbaru
Ketua LAM Riau Syahril Abu Bakar mengatakan pemberian gelar adat tersebut direncanakan digelar Sabtu, 15 Desember 2018 besok pagi.
Ia mengatakan gelar adat Datuk Seri Setia Amanah Negara bermakna pemimpin puncak yang bercahaya cemerlang, taat setia secara penuh dalam menunaikan amanah negara yang dibebankan kepadanya.
Baca juga:
Jokowi Datang ke Riau, Pangdam Minta Masyarakat Lakukan Hal ini...
LAMR Buka-bukaan Soal Bungkamnya Pemberian Gelar Adat ke Jokowi
"Yang bak pohon besar melindungi dan mengayomi, yang bak padi dan kapas mensejahterakan," ujar Syahril.
Baca Juga
Sementara itu, Gedung LAM Riau, Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru telah dilaksanakan persiapan matang. Gladi bersih hingga sistem pengamanan dari kepolisian dan TNI pun telah dilakukan.
Panitia penyambutan dan penganugerahan gelar adat kepada Presiden, Datuk Marjohan mengatakan kedatangan presiden akan disambut dengan silat sambut dan beras kunyit disertai iringan kompang sebagai tanda menghormati tamu.
Sesuai agenda, ia mengatakan Presiden beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo akan mengikuti serangkaian prosesi pemberian adat sekitar pukul 09.00 WIB.
Selain disambut dengan prosesi adat silat, beras kunyit serta kompang, kedatangan Presiden yang dilakukan di depan Balai Adat untuk kemudian menuju Balai Tenas Efendi juga akan diiringi shalawat dan rebana. Ia mengatakan penebalan gelar adat dari pembilang dilakukan dengan nuansa kental budaya Melayu.
"Proses penabelaan diawali dengan pembacaan SK (surat keputusan) penganugeran gelar adat oleh Ketua LAM," tuturnya.
Nantinya, prosesi penabalan akan dilakukan pembacaan warkah dan pemasangan tanjak. "Beliau akan menerima pemasangan tanjak dan selempang serta keris diiringi musik," ujarnya.
Selanjutnya Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi menuju pentas dan duduk disinggasana bak pasangan pengantin dan ditepuk tepung tawar.
"Ada 9 orang nanti dari kesultanan hingga tokoh adat yang akan menepuk tepung tawari Presiden Jokowi Datuk Seri Setia Amanah Negara. Kemudian pada akhir acara akan ditutup doa dan makan beradat," jelasnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id