Mengharukan, Ibu Ini Relakan Ginjalnya untuk Anaknya Gagal Ginjal

Laporan: Azhar Saputra

 

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kasih ibu sepanjang masa, kasih anak sepanjang galah. Kalimat tersebut sangat tepat menggambarkan bagaimana pengorbanan seorang Hasna, perempuan paruh baya, rela memberikan satu ginjalnya untuk anak tercinta, Aang Ananda Suherman. 

 

Aang, aktivis Kampus di Universitas Riau, divonis gagal ginjal oleh dokter di RS Awal Bros Panam, Pekanbaru. Ummu Fitra, saudara tertua Aang menceritakan, ibu mereka akhirnya memutuskan mendonorkan ginjalnya untuk anaknya ini.

 

Bermula dari penyakit yang diderita Aang semenjak 2015 lalu. Ketika itu, tubuhnya semakin lama semakin melemah. Dokter kemudian mewajibkan pegiat Pers Kampus Unri, Bahana Mahasiswa ini, untuk mendapatkan ginjal baru agar kondisinya segera membaik.

 

Baca Juga: Kasihan, Buruh Kebersihan Dilarang Pulang Istri Karena Tak Bawa Uang

 

"Penyakit didiagnosa dokter waktu itu hipertensi, namun, setelah dicek kembali mereka vonis gagal ginjal," kata Ummu kepada RIAUONLINE.CO.ID, Minggu, 17 Juli 2016 melalui sambungan telpon.

 

_{^{RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA}}

_{AANG Ananda Suherman, alumni Universitas Riau, terbaring lemah jelang transplantasi ginjal dari ibunya, 19 Juli 2016 mendatang. Aang membutuhkan uluran tangan untuk meringankan biaya tersebut.}

 

‎Ummu menjelaskan, usai divonis gagal ginjal, Aang diminta untuk rutin cuci darah di RS Awal Bross Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru. Cuci darah dianggap cara terbaik. 

 

"Karena ‎kendala dana yang tidak sedikit, ditambah lagi dengan pendonornya sendiri, jadi kami memilih cuci darah. Tetapi dokter menyarankan secepatnya cangkok ginjal " tambahnya.

 

Tanpa pikir panjang Hasna, ibu Aang, beserta kakak adan adiknya mencoba lakukan cek darah guna mengetahui apakah ada di antara anggota keluarga mereka cocok berbagi ginjal.

 

"Kondisi adik saya semakin lama semakin melemah. Mama, dan saudara lainya mencoba cek darah. Karena pertimbangan dokter organ dalam Mama lebih sehat dari mereka, maka dipilihlah Mama," tuturnya.

 

Hasna, tutur Ummu, memang menjaga pola makannya. Walaupun diusianya sudah melewati setengah abad, tetapi ibu empat anak tersebut memiliki organ dalam yang baik.

 

^{_{RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA}}

^{AANG Ananda Suherman, alumni mahasiswa Universitas Riau asal Kuantan Singingi, saat cuci darah di RSCM Jakarta, Jumat, 15 Juli 2016. Aang alami gagal ginjal dan ia akan menerima donor ginjal dari ibu kandungnya, Hasna.}

 

Direncanakan, mantan wartawan Bisnis Indonesia ini akan menerima cangkok ginjal dari ibunya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakartak, 19 Juli 2016 mendatang. 

 

Klik Juga: Penumpang Mengamuk Gara-gara Lion Air Salah Terbangkan Pesawat

 

Pada Jumat, 15 Juli 2016 lalu, Aang masih menjalani cuci darah di RSCM, jelang transplantasi ginjal dari ibunya. Namun, hingga kini biaya untuk cangkok ginjal tersebut masih menjadi kendala bagi keluarga ini.

 

Donasi dari berbagai pihak, walau itu belum mencukupi, mulai mengalir guna meringankan beban biaya keluarga Aang. Bagi yang ingin membantu Aang, dapat mengirimkan uang ke Bank BNI pada nomor rekening 0264250857, atas nama Lovina, sahabat Aang. 

 

"Kami optimis setelah ini akan membaik.tapi Iya, dia harus mengkonsumsi obat sepanjang usianya," pungkas Ummu. 

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline