RIAU ONLINE - Kepala Intelijen Internal Perancis, Patric Calvar menyatakan dari seluruh negara di Eropa, Perancis akan menghadapi 'ancaman terbesar' dari kelompok militan ISIS. Padahal Perancis tengah melakukan persiapan turnamen sepak bola, Piala Eropa 2016.
"Perancis adalah yang paling terancam dan kita tahu bahwa ISIS merencanakan serangan baru. Karena mengalami kekalahan di meran perang (di Irak dan Suriah) ISIS akan ingin membuat pengalihan dan membalas serangan udara dari koalisi," kata Calvar, seperti dikutip dari Russia Today, Jumat (20/5/2016)
Calvar memprediksi ISIS akan sesegera mungkin, dan menimbulkan dampak terbesar. Ini akan menjadi bentuk baru dari serangan yang ditandai dengan menempatkan bahan peledak di tempat-tempat kerumunan besar dan menciptakan kepanikan yang lebih besar.
Calvar mengatakan telah melakukan langkah-langkah pengamanan khusus. Menurutnya, sebanyak 645 warga Perancis diduga terlibat kampanye ISIS untuk mendirikan kekhalifahan di Timur Tengah, meskipun sekitar sepertiga dari mereka berniat untuk kembali, namun mereka bisa menimbulkan ancaman bagi keamanan Perancis.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline