Gelar Pelantikan dan Rombak Jabatan, Risnandar Tegaskan Tak Ada Kepentingan Politik

Berlangsung-Tertutup-Pj-Wako-Pekanbaru-Lantik-35-Pejabat-Administrator.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa memastikan pelantikan di lingkungan Pemko Pekanbaru berproses sebagaimana mestinya. 

Risnandar menegaskan, tidak ada kepentingan politik apapun terhadap pelaksanaan pelantikan pejabat administrator lingkup Pemerintah Kota Pekanbaru. Menurutnya, proses pelantikan yang terjadi sudah sesuai ketentuan yang berlaku.

"Ini semua murni untuk layanan birokrasi lebih baik, tidak usah dibawa lagi ke kiri dan ke kanan dan lain sebagainya, karena pelantikan ini memang sebagaimana mestinya," paparnya.

Pelantikan diawali dengan adanya surat dari Kementerian Dalam Negeri Nomor 100.2.2.6/4786/OTDA tanggal 27 Juni 2024, Perihal Tanggapan atas klarifikasi terkait pelaksanaan pengangkatan jabatan administrator di lingkungan pemerintah daerah Kota Pekanbaru. 

Selanjutnya, pada poin 2 surat tersebut dijelaskan bahwa terhadap 19 Pejabat administrasi yang nonjob dalam masa kebijakan Pj Wali Kota periode sebelumnya, agar segera dilakukan penataan dengan mengangkat dan melantik kembali pada jabatan semula/setara atau mengisi jabatan yang lowong dengan memperhatikan kompetensi dan kualifikasi serta dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil.

Untuk pelaksanaan pengangkatan dan pelantikan, agar mengajukan pertimbangan teknis Kepala BKN sebagaimana ketentuan pada angka 1 (satu) huruf c, dan mengajukan permohonan persetujuan tertulis Menteri Dalam Negeri melalui aplikasi Siola. 


"Selanjutnya kami dari pemko mengajukan usulan penataan birokrasi tersebut, bahkan Tim dari Badan Kepegawaian Nasional sampai turun langsung ke Pekanbaru untuk memverifikasi usulan dari pemko," paparnya 

Setelah adanya pertimbangan teknis dari BKN, berproses untuk mengajukan persetujuan pelantikan di Kementerian Dalam Negeri. Pelantikan yang hari ini dilakukan sudah dengan persetujuan kemendagri.

"Terpenting, dalam pelantikan ini tidak ada yang dikorbankan, murni untuk penataan birokrasi serta pengembangan pegawai," tegas Risnandar.

Risnandar mengucapkan terima kasih kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian Dalam Negeri. Ia menyebut bahwa pelantikan sudah sesuai persetujuan dari BKN dan Kemendagri.

"Apalagi tim BKN turun langsung, mengecek langsung bersama BKPSDM. Lalu suratnya kita sampaikan ke gubernur," ulasnya.

Risnandar melantik puluhan pejabat di aula MPP Pekanbaru, Senin 2 September 2024. Sebelumnya, pada awal Agustus, Risnandar juga sudah melantik 10 pejabat fungsional, bertempat di aula gedung utama komplek perkantoran terpadu di Tenayan Raya.