(Abimasarmansyah/RIAU ONLINE)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau bekerjasama dengan Yayasan Istana Alquran Indonesia Peduli, dan Penerbit Alquran, Maktabah Al-Fatih, dan Pelayan Rasulullah akan menggelar Pembentangan Benda-benda Peninggalan Rasulullah SAW di Gedung LAM Riau, Kota Pekanbaru.
Agenda ini akan berlangsung mulai 9 -18 Agustus 2024. Pembentangan atau pergelaran ini digelar untuk memperingati Hari Adat Sedunia dan Hari Jadi Provinsi Riau bersempena dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia.
"Insya Allah kita akan mengadakan Pembentangan Benda-benda Peninggalan Rasulullah, di antaranya janggut, rambut darah bekam, ekstrak keringat, serpihan sorban, tongkat, jejak telapak, dan gentong air. Akan ada juga dijajakan makanan Melayu Riau, syarahan adat, anjung kaligrafi armel, dan gelar buku Islam," ujar Ketua DPH LAM Riau, Datuk Taufik Ikram Jamil, Kamis, 4 Juli 2024.
Datuk Ikram Jamil mengatakan pembentangan benda-benda peninggalan Rasulullah SAW ini, didatangkan langsung dari Jakarta, dengan pengamanan cukup ketat.
"Kita juga bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk penjagaan," jelasnya.
Baca Juga
Sementara saat ini, LAM Riau sedang menyusun teknis penerimaan kunjungan masyarakat pada saat agenda tersebut berlangsung.
"Kita sedang menyusun bagaimana teknis penerimaan pengunjung. Intinya tidak ada batasan jumlah pengunjung, tapi akan ada aturan, dimana dalam satu ruangan itu tidak boleh laki-laki dan perempuan bercampur, jadi ada waktu untuk laki-laki ada waktu untuk perempuan dalam satu ruangan," jelasnya.
Jadwal Pembentangan Benda-benda Peninggalan Rasulullah SAW ini direncanakan dibuka setiap pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
"Nanti bagi masyarakat yang hendak berkunjung akan kita bagikan form pendaftarannya melalui google form. Setelah semua clear, teknisnya sempurna, baru kita bagikan form pendaftaran untuk masyarakat yang mau berkunjung," pungkasnya
