Daya Tampung SMPN di Pekanbaru Terbatas, Calon Peserta Didik Dialihkan ke Swasta

Ilustrasi-Sekolah.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Daya tampung Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kota Pekanbaru terbatas. Tahun ini, sekitar 9.400 orang lulusan Sekolah Dasar (SD) tidak tertampung karena terbatasnya kuota.
Total jumlah lulusan SD di Kota Pekanbaru pada 2024 ini berkisar 19.128 orang. Data dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, total daya tampung peserta didik SMP negeri di Kota Pekanbaru hanya berkisar 9.728.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal tidak menampik hal itu. Ia menyadari bahwa jumlah peserta didik yang lulus SD tidak tertampung di SMP negeri.
Solusi terhadap kondisi ini, kata Jamal, pihaknya pun memperhatikan ketersediaan daya tampung pada sekolah swasta dan madrasah per wilayah kecamatan yang ada di kota Pekanbaru.
"Kita wajib melakukan hal ini, apabila daya tampung sekolah negeri di bawah Disdik Pekanbaru tidak mencukupi," ujarnya, Senin 27 Mei 2024.
Penyaluran peserta didik ke sekolah swasta merupakan pilihan bagi calon peserta didik. Mereka bisa menerima atau menolak usulan tersebut.
Pemerintah kota menjalin perjanjian kerjasama dengan sejumlah sekolah swasta pada PPDB tahun ini. Sekolah tersebut yaitu Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau (SMP YLPI dan SMP YLPI Perhentian Marpoyan), Yayasan Islam Riau (SMP Telekomunikasi) dan Yayasan Trikarya Bhakti (SMP Tri Bhakti).
Kerjasama ini dengan memberikan bebas biaya masuk dan SPP bagi peserta didik yang sudah mendaftar PPDB Online tetapi tidak tertampung di sekolah negeri.