Stok Masker Menipis, Diskes Riau Bakal Minta ke Menteri Kesehatan

Bagi-masker-di-dumai3.jpg
(Dok. Pemko Dumai)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Provinsi Riau dikepung kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan dalam beberapa hari terakhir. Akibatnya, kondisi udara di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Riau mulai tidak sehat.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau, Zainal Arifin, melalui Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dr Agrina Melia mengatakan, pihaknya sudah menyebarkan surat pemberitahuan dampak buruk dari karhutla di 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau.

"Kami, Diskes Provinsi Riau sudah menyebarkan surat pemberitahuan ke 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Dalam surat itu kami terangkan, bahwa masyarakat tetap waspada dan kesiapsiagaan dampak buruk dari karhutla ini," ujarnya, Rabu 4 Oktober 2023.

Lebih lanjut Agrina Melia menjelaskan, bahwa pihaknya sudah menyalurkan masker ke kabupaten/kota untuk dibagikan kepada masyarakat. Sehingga, saat ini stok masker di Diskes sudah tinggal sedikit.

"Kita sudah mendistribusikan stok masker kepada kabupaten/kota di Riau. Stok kita di provinsi tinggal 18 ribu pcs untuk dewasa dan 98,5 ribu pcs untuk anak-anak, tinggal sedikit," jelasnya.


Ia menyebut Diskes Riau akan berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan (Menkes) sebelum stok masker di provinsi habis.

"Kemungkinan kami akan segera mengeluarkan surat permintaan tambahan persediaan masker ke Menteri Kesehatan sebelum stok kita habis," lanjutnya.

Selain itu, kata dia, Diskes Riau juga akan melakukan sosialisasi dampak buruk karhutla di sekolah.

"Kami juga akan berkoordinasi dengan lintas program atau lintas sektor, agar melakukan sosialisasi tentang dampak buruk karhutla, seperti, dampak bagi pernapasan, iritasi kulit, penyakit mata dan pencernaan," pungkasnya.

Artikel ini ditulis Novrika, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di RIAU ONLINE