(Riau online/Bagus Pribadi)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Progres pengusulan nama Penjabat (Pj) Gubernur Riau masih terus berjalan, mengingat jabatan Syamsuar dan Edy Natar akan berakhir di penghujung tahun ini.
Begitu pun mekanisme pengajuan dari DPRD Riau saat ini sedang digodok. Masing-masing fraksi nantinya mengajukan nama. Nama-nama itu akan mengerucut menjadi tiga dan akan dibahas dalam rapat paripurna sebelum diajukan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Ketua Fraksi Partai Golkar, Karmila Sari, menyampaikan belum ada nama yang diajukan, dan nama yang muncul belakangan masih sekadar isu belaka.
"Sebulan sebelum pengumuman DCT. Sekiranya nanti gubernur gabung DPR RI, sebulan sebelum itu kita pengusulan. Belum ada, cuma isu sana sini aja," kata Karmila, Rabu, 23 Agustus 2023.
Baca Juga
Kendati begitu, Karmila menginginkan agar siapa pun yang ditunjuk sebagai Pj ini memang running smooth atau berjalan lancar baik sisi Pemprov yaitu eksekutif, juga sisi DPRD berimbang.
"Karena ini memakan waktu, sampai pemilihan (kepala daerah) di November. Setelah November baru nanti ada pelantikan. Otomatis orang yang terpilih bisa menjaga keseimbangan antara dua hal itu,” kata Karmila.
"Kita tau ini nanti ada administrasi, jangan sampai hal-hal seperti itu menghambat perencanaan yang sudah disusun sebelumnya," imbuhnya.
