(unri.ac.id)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan Fisip Unri, Saiman Pakpahan batal dilantik Rektor Sri Indarti karena sekelompok mahasiswa yang melakukan unjuk rasa hingga memecahkan pintu kaca rektorat, Senin, 20 Februari 2023.
Hal ini disayangkan oleh alumnus Unri, Jenewar. Menurutnya, batalnya pelantikan Wakil Dekan III akibat demo 15 orang mahasiswa adalah preseden buruk bagi Unri.
"Ini jadi preseden buruk bagi Unri dan disinilah lemahnya kepemimpinan rektor. Masa didemo 15 orang saja bisa membatalkan pelantikan," tegas Jenewar
Menurut Jenewar, Rektor Sri Indarti tidak memikirkan perasaan pihak keluarga dari anak dan istri dari Wakil Dekan III yang sudah datang dan menyaksikan pelantikan tersebut.
"Apa rektor tidak merasakan keibaan hati seorang ibu dan anak yang sedih melihat suami dan ayahnya tidak jadi di Lantik hanya karena lemahnya kepemimpinan dia?" ujar Jenewar Effendi kepada RIAUONLINE.CO.ID, Selasa, 21 Februari 2023.
Baca Juga
Alumnus Fisip Unri tahun 1996 ini berharap rektor dapat mengambil sikap yang sama, membatalkan pelantikan jika ada yang mendemo bahkan dengan kapasitas yang lebih besar.
"Ke depan, kalau ada pelantikan lagi, dan ada demo yang mungkin bisa lebih besar, konsekuensinya rektor juga harus membatalkan pelantikan itu," pungkasnya.
Sebelumnya, pelantikan Wakil Dekan di Universitas Riau (Unri) di Gedung Rektorat berakhir ricuh, Senin, 20 Februari 2023 pagi.
Sejumlah mahasiswa yang memaksa masuk ke gedung Rektorat Unri mendapat penolakan oleh pihak kampus.
Akibat kejadian ini, pintu kaca gedung rektorat Unri pecah karena sejumlah mahasiswa berdesak-desakan ingin masuk.
