Pasokan Vaksin Menipis, Penyelenggaraan Vaksinasi Merdeka Ditunda

Vaksinasi21.jpg
(Tika Ayu/Riauonline)

 

RIAUONLINE, PEKANBARU - Pasokan vaksin Covid-19 di Kota Pekanbaru mulai menipis. Kondisi ini seiring menipisnya ketersediaan pasokan vaksin di pemerintah provinsi dan Kementrian Kesehatan RI.

Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru mendata pasokan vaksin yang tersedia saat ini hanya 4.000 dosis kebanyakan jenis Pfizer. Jumlah dosis vaksin itu tidak mencukupi penyelenggaraan vaksin booster secara massal.

Dosis tersebut hanya cukup bagi 8.000 orang. Pemerintah Kota Pekanbaru pun menunda penyelenggaraan vaksinasi merdeka.

Penyelenggaraan vaksinasi merdeka rencananya digelar, Senin 29 Agustus 2022. Namun tertunda karena untuk vaksinasi massal membutuhkan 37.000 dosis vaksin.



"Jumlah ini tidak mencukupi untuk vaksinasi booster secara massal, sebab kita targetkan 37 ribu orang," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Zaini Rizaldy.

Menurutnya, pasokan vaksin tambahan bakal datang di Kota Pekanbaru pada akhir pekan ini. Jumlah dosis tambahan itu sebanyak 8.000 dosis kebanyakan jenis Pfizer.

Dinas kesehatan sudah melakukan pengajuan untuk tambahan dosis vaksin ke Kementerian Kesehatan RI. Alokasi tambahan ini untuk vaksin Kota Pekanbaru untuk mengejar ketertinggalan vaksin booster.

Zaini juga mengatakan bahwa capaian vaksin booster masih stagnan di angka 33 persen. Ia menyebut bahwa pemerintah kota menargetkan capaian vaksin 70 persen.