Waspada, PMK Bisa Menyebar Secara Cepat antara Kambing dan Sapi

sapi5.jpg
(suara.com)


RIAUONLINE, PEKANBARU - Penularan dan penyebaran virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) berlangsung secara cepat. Penularannya bisa dari kambing ke sapi, sapi ke sapi atau kambing ke kambing.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Perikanan (Distakan) Kota Pekanbaru, Herlandria mengimbau pengelola penampungan hewan kurban mesti tetap mewaspadai penularan virus.

"Penularannya cepat sekali antara sesama hewan, morbiditasnya tinggi sekali yakni seratus persen. Kena satu bisa kena semuanya," paparnya.

Menurutnya, tim sudah memastikan dari pantauan secara klinis belum mendapati hewan kurban yang terjangkit PMK. Sedangkan dari hasil pemeriksaan laboratorium pihaknya masih menanti.

"Untuk di Kota Pekanbaru hasil pemeriksaan hewan kurban masih aman. Namun untuk ke depan kita harus tetap waspadai," ulasnya.

Herlandria mengatakan bahwa tim terus memantau kondisi kesehatan hewan kurban. Mereka juga memperhatikan kondisi hewan yang layak kurban.


 

 

"Tim juga memantau kebutuhan hewan kurban, kurban ini ada juga syarat yang layak kurban," sambungnya.

Satu, syarat hewan kurban yakni cukup umur. Sedangkan dari kesehatannya masih dalam kondisi sehat.

Saat ini tim sudah memeriksa kondisi kesehatan 3.450 hewan kurban. Herlandria menyebut tim terus bergerak hingga hari Idul Adha 1443 H.

"Jadi pemeriksaan terhadap hewan kita lakukan sebelum dan setelah dipotong, guna memastikan kondisi daging kurban," ujarnya.

Pihaknya juga menerima laporan dari masyarakat apabila terdapat keraguan terhadap daging kurban. Mereka juga memantau lokasi pemotongan hewan kurban di 1.300 masjid.

"Petugas terbatas, memang tidak terjangkau. Kami siap menerima laporan. Masyarakat bisa datang langsung ke kantor distakan," kata Herlandria.