Tak Hanya Polisi, Pelaku Ternyata Pernah Tusuk Imam Masjid di Pekanbaru

Pelaku-Penusukan4.jpg
(Rahmadi Dwi Putra/RIAUONLINE.CO.ID)


RIAUONLINE, PEKANBARU - Pelaku penusukan di Pekanbaru, Imran Abdul Rahman ternyata tidak hanya menusuk seorang polisi di Pekanbaru, Ahad, 15 Mei 2022. Sebelumnya, Imran juga pernah menusuk Imam Masjid Al-Falah Darul Muttaqin, Jalan Sumatra, Pekanbaru, Jumat, 24 Juli 2020 lalu.

Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Hengky Kurniawan mengatakan, hal ini diketahui setelah melakukan interogasi kepada pelaku penusukan.

"Ternyata setelah kita selidiki, pelaku penusukan kepada anggota kita juga pernah menusuk Imam Masjid Al-Falah tahun 2020 lalu," ujar AKBP Hengky dalam konferensi pers, Selasa, 17 Mei 2022.

Selain itu, Hengky mengatakan pada saat penusukan Imam Masjid, Imran masih dalam perawatan RSJ Tampan dan memiliki gangguan kejiwaan.



"Meski dulu pernah alami gangguan kejiwaan, tidak serta merta ia bebas dari jeratan hukum. Berkas perkara nanti akan kita serahkan ke Pengadilan," tegas Hengky.

Mantan Kapolres Kuantan Singingi ini menuturkan, pelaku memang sudah berniat melakukan penusukan kepada Bripka Deri Eka Putra, yang merupakan Bhabinkamtibmas di Polsek Rumbai Pesisir.

"Pelaku memang sudah menyiapkan pisau dapur untuk melukai anggota kita Deri."

"Ternyata Imran ini sakit hati kepada Deri lantaran tak dimainkan Deri saat bermain bola diwaktu Deri jadi pelatih dalam tim sepakbola tersebut," pungkasnya.