Laporan: Haslinda
RIAUONLINE, PEKANBARU - Hujan deras yang mengguyur Kota Pekanbaru menyebabkan beberapa titik rawan banjir di Kota Pekanbaru langsung digenangi air.
Salah satunya yakni di Jalan HR Subrantas, Panam tepatnya di depan Jalan Delima.
Pantauan RIAUONLINE.CO.ID, dua pengendara sepeda motor terpaksa harus mendorong motornya yang mogok akibat banjir.
Tak hanya itu, bahkan terjadi kemacetan panjang di ruas jalan.
Seorang warga Panam, Amdan mengaku kesal karena permasalahan banjir setiap kali hujan kerap terjadi.
"Pemerintah tu apa sih gunanya? Kayak yang paling iya tapi banjir enggak pernah selesai. Di Pekanbaru ini bukan setahun dua tahun banjir ini, puluhan tahun mungkin. Dan pemerintah enggak pernah bisa membereskannya," ujarnya Selasa, 1 Februari 2022.
Amdan juga menyinggung soal masterplan yang ditujukan untuk penangan banjir. Menurutnya, sampai detik ini tidak terealisasikan.
"Mana masterplan itu yang katanya untuk penanganan banjir 32 tahun ke depan. Buktinya sampai sekarang hujan dikit, banjir. Merata pula itu banjirnya," tegasnya.
Diungkapkan Amdan, pemerintah saat ini hanya sibuk membangun gedung-gedung baru hingga menepikan kepentingan masyarakat.
"Pemerintah gagal. Rakyat enggak sejahtera, banjir di mana-mana, sampah berserakan. Malah sibuk bangun-bangun gedung yang bakal cuma dinikmati segelintir orang," pungkasnya.