Gawat, 25 Siswa Abdurrab Islamic School Positif Covid-19 Dibawa Pulang Orangtua

gawat-covid.jpg
(RAHMADI/ RIAUONLINE)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Sebanyak 25 siswa terkonfirmasi positif Covid-19 di SMP Abdurrab Islamic School, Jalan Bhakti, Kecamatan Marpoyan Damai, dibawa pulang orang tua.

Hal itu terungkap saat Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pria Budi bersama Dinas Kesehatan melakukan pemantauan ke sekolah tersebut.

Kombes Pria Budi mengatakan, ia mendapat informasi ada 25 siswa positif Covid-19 dibawa pulang oleh orang tua.

“Tadi dapat informasi ada 25 orang siswa positif dibawa pulang orangtuanya, namun alhamdulillah sudah kita tracing,” ungkapnya, Senin, 29 November 2021.

Ia menambahkan, sejumlah siswa positif Covid-19 tersebut dibawa pulang orangtunya ke Kabupaten Kampar dan Kota Dumai.


“Ada di Kampar dan Dumai, mudah mudahan ini tidak menularkan ke yang lain,” pungkasnya.

Kombes Pria Budi menambahkan, satgas Covid-19 sudah melakukan tracing terhadap siswa yang positif Covid-19 tersebut.

“Sudah ditracing di sana oleh petugas di sana, intinya sudah diketahui oleh petugas di sana dan dilakukan langkah-langkah pencegahan penularannya,” tuturnya.

Selain itu, Satgas Covid-19 saat ini telah memberlakukan lockdown terhadap Abdurrab Islamic School.

“Kesepakatan dari Satgas Covid-19 tempat ini kita lockdown jadi kami dari Polresta Pekanbaru siapkan personil tiga grup satu kali 24 jam. Kita akan larang aktifitas tidak penting, kami siap mengamankan lokasi,” jelas Pria Budi.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Arnaldo menyebut, sebanyak 127 orang terdiri dari siswa SMP dan SMA serta tenaga pengajar terkonfirmasi positif Covid-19.

“Yang positif hasil swab dari Rumah Sakit Madani ada 113 yang positif, yang diperiksa oleh Puskesmas Garuda ada 14, total 127 orang, ada siswa ada guru,” ungkap Arnaldo.