Sempat Ditanam Pisang, PT SUN Jawab Protes Warga Soal Jalan Rusak

pabrik-PT-SUN.jpg
(robi/riauonline)

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - PT Sinar Utama Nabati (SUN) yang beroperasi di Desa Sungai Bawang, Kecamatan Singingi, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau menjawab adanya keluhan warga terhadap jalan rusak yang dilalui operasional mobil angkutan PT SUN.

PT SUN memang tidak memiliki jalan produksi sendiri, dan menggunakan ruas jalan Kabupaten ruas Simpang Sambung - Sungai Bawang. Akibat dilalui mobil berkapasitas puluhan ton, kondisi jalan kabupaten tersebut menjadi rusak.

Sempat terjadi aksi beberapa waktu lalu, warga sekitar harus menanam pisang di lokasi jalan rusak yang dilalui operasional PT SUN. Ini sebagai bentuk protes warga terhadap PT SUN yang dinilai kurang peduli dalam memperbaiki ruas jalan yang dilalui oleh masyarakat.

Bahkan warga beberapa kali melakukan aksi ke PKS PT SUN yang beroperasi di Desa Sungai Bawang, Kecamatan Singingi untuk menuntut pihak perusahaan bertanggungjawab memperbaiki ruas jalan Simpang Sambung - Sungai Bawang sepanjang 8 kilometer yang rusak akibat operasional perusahaan.

Menjawab hal itu, KTU PT SUN Samsul mengatakan, sebenarnya untuk program perawatan jalan itu sudah dilaksanakan oleh perusahaan. Cuma, pada tahun 2020 lalu penggunaan alat berat untuk memperbaiki ruas jalan Simpang Sambung - Sungai Bawang ini dilakukan saat akan memasuki bulan puasa.

"Program kita memang sebelum memasuki bulan puasa ruas jalan ini kita perbaiki. Apalagi kita tidak memiliki alat berat yang khusus untuk memperbaiki jalan. Maka jangka yang kita gunakan itu saat mau masuk bulan puasa," kata Samsul saat mendatangi Dinas PUPR Kuansing,  Rabu, 24 Maret 2021.

Disampaikan Samsul, sebenarnya tanpa masyarakat kemarin melakukan aksi kita akan tetap komit memperbaiki ruas jalan itu. "Hanya masalah waktu, kemarin memang ada ditanami pisang. Kita langsung koordinasi dengan pimpinan, bahwa ini tidak bisa ditunggu harus segera diperbaiki," katanya.

Memang lanjut Dia, kita janji akan memperbaiki ruas jalan ini pada awal Maret lalu. "Maka kita kerjakan menggunakan alat berat di awal Maret," katanya.

Perusahaan kata Samsul, tetap komitmen memperbaiki ruas jalan tersebut. "Hanya perkara selama ini perbaikan itu kita lakukan secara manual, kita ada mobil kita angkut sirtu kesana lalu kita olah untuk jalan," ujarnya.

Dalam melakukan perbaikan pihaknya memang tidak menggunakan tenaga teknis. "Kita tidak memiliki tenaga teknis, tapi kemarin itu ada masukan-masukan dari kontraktor alat, contohnya kemarin saat menimbun jalan itu," katanya.

Sebagai bentuk komitmennya, pihak perusahaan mengajukan MoA kepada Pemkab Kuansing melalui Dinas PUPR Kuansing untuk memperbaiki ruas jalan Simpang Sambung - Sungai Bawang. Perwakilan perusahaan disambut Plt Kepala Dinas PUPR Kuansing, Ade Fahrer didampingi Kabid Bina Marga PUPR, Jafrison.

"Pokoknya kita minta PT SUN ini komitmen memperbaiki ruas jalan yang mereka lalui. Karena ini memang ruas jalan kabupaten, maka kita berharap komitmen perusahaan ini memperbaiki jalan ini. Kalau ada yang rusak segera perbaiki," katanya.