Persiapan PON 2024, Sulastri Ingin Ada Venue Sepatu Roda di Pekanbaru

wawako-ayat-2.jpg
(laras)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengapresiasi adanya Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi) di Kota Pekanbaru.

Menurutnya, olahraga tersebut termasuk dari cabang-cabang olahraga binaan pemerintah melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).

Namun ia tak menampik bahwa saat ini belum ada fasilitas pendukung untuk tempat latihan para atlet sepatu roda. Ia mengingat, sewaktu PON tahun 2012, venue sepatu roda ada di kabupaten Siak.

"Di Pekanbaru belum banyak. Biasanya yang berlatih sepatu roda di Pekanbaru muncul saat Car Free Day (CFD). Namun karena pandemi ini tidak ada lagi," ujar Ayat usai audiensi bersama Perserosi, Selasa 16 Februari 2021.

Ayat berujar, semangat tetap harus diberikan kepada para atlet. Ia berencana bakal mengkoordinasikan hal tersebut melalui KONI. "Jika ingin tetap memberikan semangat kepada anak-anak untuk bersepatu roda, tetap mengikuti protokol kesehatan," ucapnya.

Ia juga berharap pandemi bisa segera berakhir. Para atlet bisa berlatih kembali dengan lancar. "Kabarnya ada PON 2021 di Papua, kita berdoa bersama semoga Covid-19 bisa segera dikendalikan. Mudah-mudahan sepatu roda yang ada di Riau bisa menang di ajang PON tersebut," kata Ayat.



Sementara itu, Ketua Umum Perserosi Pekanbaru, Sulastri menyebut, saat ini sejumlah atlet tengah dipersiapkan untuk PON 2024. "Insyaallah kita akan naikkan anak-anak dari Pekanbaru. Karena saat ini PON 2021 atletnya dari Siak," ujarnya usai audisi dengan Wawako.

Sulastri ingin ada delegasi dari Pekanbaru saat PON di Aceh. Ia berharap kerjasama dengan pemerintah kota, sebisa mungkin para atlet difasilitasi untuk bisa latihan dengan maksimal.

"Alhamdulillah dari Dispora Kota juga kita sudah ada mendapatkan lampu hijau. Sudah dimasukkan rancangannya untuk yang di sport centre di Tenayan Raya," ulasnya.

Lanjutnya, perwakilan DPRD Kota Pekanbaru juga memberi semangat. Mengulang penjelasan dewan, tahun 2021 ini rencananya ada pembangunan lapangan sepak bola dan lapangan menembak.

"Innsyaallah venue sepatu roda juga bakal diselipkan. Mudah-mudahan dengan adanya pertemuan dengan wawako ini, pihak pemko bisa membantu kita," kata Sulastri.

Ia memaparkan, saat ini di perserosi tercatat lebih kurang ada 150 atlet. Untuk latihan, mereka masih meminjam tempat.

"Satu club ada yang latihan di halaman pustaka wilayah Soeman HS, di halaman kantor Kominfo di Jalan Gajah Mada, dua club lainnya di Gelanggang remaja. Sebagian ada juga yang latihan di stadion UR dan stadion Rumbai," jelasnya.

Dalam seminggu, masing-masing club bisa berlatih sebanyak tiga sampai lima kali. Mereka berlatih setiap sore. Untuk hari Sabtu dan Minggu mereka biasanya berlatih pagi.