RIAUONLINE, PEKANBARU - Aliansi Mahasiswa Abdurrab melakukan Aksi Peduli Kemanusiaan dengan meminta sumbangan kepada para pengendara untuk membantu warga yang sedang tertimpa bencana, Gempa Majene, Sulawesi Barat, dan Banjir Bandang di Kalimantan Selatan.
"Kami fokuskan turun di titik-titik persimpangan lampu merah yakni Simpang Rumbai, Nangka, Durian, Arifin Achmad dan juga persimpangan Mal SKA. Kami mulai turun ke jalan pukul 13.30 hingga pukul 17.20 Wib. Alhamdulillah donasi yang terkumpul Rp10.660.800," kata Koordinator Umum Aksi, Robin Sanjayo, Kamis, 21 Januari 2021.
Ia pun menyampaikan dalam penggalangan dana ini tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19, seperti memakai masker dan menjaga jarak.
"Kita melakukan aksinya dengan sangat sederhana, bermodalkan kardus yang bertuliskan Penggalangan Dana Peduli Sesama mereka turun di persimpangan jalan. Donasi ini akan sangat bermanfaat dan bermakna bagi korban yang membutuhkannya," terangnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Presiden Mahasiswa KM Abdurrab, Rohmad Basuki menyampaikan aksi peduli ini ada sekitar 110 mahasiswa, terdiri atas laki-laki 60 orang, dan perempuan 50 orang.
"Saya sangat Apresiasi Dari Gerakan Aliansi Mahasiswa Abdurrab, Semoga Apa yang kita lakukan untuk membantu saudara kita yang terkena musibah, menjadi amalan baik untuk kita," kata Rohmad Basuki.
Selanjutnya, dana yang terhimpun akan diserahkan dan disalurkan melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT). "Aksi penggalangan dana kami salurkan melalui ACT," pungkasnya.
Seperti diketahui, di awal tahun 2021 ini terjadi banjir melanda sejumlah wilayah Indonesia, mulai Bogor, Pekalongan, sampai Tanah Laut, Kalimantan Selatan dengan ketinggian yang bervariasi, bahkan ada yang mencapai 2 meter.
Banjir itu membuat rumah terendam, jalan rusak hingga ribuan harus mengungsi.
Ada juga bencana alam lainnya yaitu gempa bumi di Mamuju, Sulawesi Barat. Maka untuk membantu meringankan beban para korban bencana banjir dan gempa, Aliansi Mahasiswa Abdurrab melakukan Aksi Peduli Kemanusiaan