Sempat Terbengkalai, Kini Jalan 70 dan Jalan Badak Akhirnya Terhubung

indra-Pomi2.jpg
(Muthi Haura/Riau Online)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Ruas Jalan Badak dan Jalan 70 akhirnya tersambung. Kedua ruas jalan itu sempat terpisah oleh ruas jalan tanah.

Jalan rigid beton di Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru tuntas setelah sempat terbengkalai. Proyek pembangunan jalan tersebut dimulai tahun 2019 silam belum tuntas 100 persen.

Pembangunan Jalan Badak ujung akhirnya berlanjut pada tahun 2020. Pihak swasta membantu pembangunan jalan tersebut.

"Sudah tuntas, kita dibantu oleh pihak swasta lewat CSR," jelas Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution.


Menurutnya, jalan yang sudah tuntas itu panjangnya mencapai 75 meter. Ia menyebut akses jalan di kawasan itu tidak terkendala lagi.

Akses jalan ke Komplek Perkantoran Pemerrintah Kota Pekanbaru pun tidak lagi terkendala. Begitu juga akses ke Kawasan Industri Tenayan (KIT).

"Nantinya jalan tersebut tidak cuma menjadi akses menuju perkantoran pemerintah dan KIT," ulasnya.

Proses pembangunan jalan dengan lebar 70 meter ini masih berlanjut. Ia menyebut saat ini yang dalam pengerjaan adalah akses menuju Jalan Lintas Timur.