Usianya lebih Tua dari Indonesia, Desa Pelangko Indragiri Hulu Tak Pernah Tersentuh Aspal

desa-pelangko.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Meski berusia hampir satu abad bahkan lebih tua dari Indonesia, namun Desa Pelangko masih belum mendapatkan sarana infrastruktur memadai layaknya daerah yang lebih muda usianya.

Desa yang berada di kecamatan Kelayang, kabupaten Indragiri Hulu ini masih belum bisa merasakan licinnya aspal di jalan penghubung antar desa seperti di daerah perkotaan.

Kepala desa Pelangko, Syafri, mengatakan desanya beberapa hari yang lalu sudah berusia 92 tahun dan dirayakan dengan sangat sederhana, bahkan untuk hiburan drumband anak-anak menggunak peralatan dapur.

"Sampai saat ini jalan kami belum diaspal, padahal sudah 92 tahun umur desa ini, namun jalan Pemda yang menghubungkan antar desa bahkan ke kecamtan tetangga Lubuk batu jaya belum diaspal," katanya, Jumat, 20 Desember 2019 kepada Riau Online.



Kondisi jalan, sambungnya akan menyulitkan masyarakat untuk mengangkut hasil kebun karena tekstur tanah yang licin karena masih berupa tanah.

"Kalau musim hujan seperti sekarang ini, susah untuk dilewati, sementara jalan ini sangat dibutuhkan oleh msyarakat yang dipergunakan untuk angkutan barang, anak-anak sekolah dan angkutan hasil pertanian msyarakat," tuturnya.

Pihaknya, lanjut Syafri, bukannya tidak pernah berusaha namun ia sudah berjuang menyampaikan hal ini kepada kecamatan dan tetap saja tidak ada hasilnya.

"Upaya kita, kita sudah mengajukan di setiap Musrenbang kecamatan dan setiap tahun sudah kita buatkan proposal, proposal diterima tapi hasilnya sampai saat ini tidak ada. Alasan mereka dana APBD tidak cukup, tapi kok untuk membangun daerah lain bisa," pungkasnya.

Sampai saat ini, desa Pelangko yang memiliki 426 KK dan 1776 jiwa ini masih berharap agar pemerintah bisa memberikan fasilitas jalan memadai untuk masyarakat.