Tangkal Narkoba, Begini Cara Pemuda Pulau Terluar Sambut Tahun Baru

 

RIAUONLINE, BENGKALIS - Bengkalis, sebuah pulau yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka selama ini menjadi salah satu pintu masuk utama narkoba ke Provinsi Riau. 

 

Setiap tahun, ratusan kilogram narkoba mulai dari sabu-sabu hingga ekstasi masuk melalui wilayah pesisir Provinsi Riau tersebut. 

 

Bahkan, begitu banyak bandar narkoba yang divonis mati, berasal dari Pulau yang secara administrasi bagian dari Kabupaten Bengkalis itu. 

 

Menyikapi kenyataan itu, para pemuda di Desa Selatbaru, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Riau memilih untuk melaksanakan turnamen olahraga. 

 

Ketua Komite Olahraga Desa (KOD) Selatbaru, Rano, Selasa, mengatakan terdapat 12 tim yang mengikuti kegiatan kompetisi olahraga futsal dalam sepekan mendatang itu. 

 

Dia menuturkan meskipun hanya dilaksanakan di tempat terbuka, serta fasilitas yang serba terbatas, tidak mematahkan semangat para pemuda untuk menjadi yang terbaik. 

 

"Tujuan kita yang utama adalah agar bagaimana pemuda kita bisa memanfaatkan waktu dengan baik. Menjauhi hal-hal yang merugikan diri sendiri," katanya. 

 

Kepala Desa Selatbaru, Rahayu Nendang mengapresiasi langkah para pemudanya untuk membentengi diri dari hal-hal negatif dengan semangat positif. Dia berharap langkah serupa terus digalakkan agar menjadi benteng utama pengaruh narkoba. 

 

Ferry Ardiansyah, salah seorang pemuda desa Selatbaru mengakui meski even olahraga tersebut dalam skala kecil, namun manfaatnya terasa begitu besar. Ferry dan sejumlah pemuda lainnya mengaku semangat mengikuti kegiatan tersebut. (**)