(RIAUONLINE.CO.ID/HASBULLAH TANJUNG)
Senin, 3 Desember 2018 14:02 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua DPD Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Riau Freddy Simanjuntak menyebut saat ini peredaran narkoba di Riau sangat memprihatinkan dan harus segera diatasi.
Bahkan, berdasarkan laporan tim investigatifnya, hampir tidak ada kawasan RT di Riau ini yang bebas dari bahaya narkoba.
"Peredaran narkoba semakin parah, jumlah korban tetus meningkat, Riau ini posisinya sangat strategis dan bersebelahan dengan tetangga, sehingga banyak pintu masuk apalagi jalur perairan," katanya, Senin, 3 Desember 2018.
Menanggapi fakta tersebut, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Riau yang memiliki banyak cabang di seluruh penjuru Riau siap bekerja sama dengan Granat dan instansi terkait lainnya.
"MoU Penanggulangan Narkotika yang dilakukan PBNU dengan DPP granat, kita sambut baik, karena deklarasi NU selain menolak radikal kita juga menolak narkoba," tambahnya.
Untuk itu, PWNU Riau dan DPD Granat Riau dalam waktu dekat akan mengundang seluruh OSIS, BEM, dan Ormas lainnya untuk memberikan pemahaman terkait bahaya narkoba.
"InsyaAllah, Januari nanti kita adakan, yang jelas harus bekerjasama karena ini tugas kita bersama dalam menjaga generasi saat ini dan seterusnya," tuturnya.
Baca Juga
Selain itu, di PWNU sendiri ada sekitar 34 badan otonom yang siap membantu kerja dari Granat di seluruh provinsi Riau.
"Ini yang harus kita optimalkan," ulasnya.
Lebih lanjut, PWNU dan Granat akan segera membentuk panitia kerja untuk menggagas ide dalam upaya meredam peredaran narkoba di Riau.
"Granat sudah kerja sama dengan TNI, Kepolisian dan ini akan memperkuat sinergisitas untuk mencegah narkoba," tutupnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id
