Diperkirakan Bulan Depan Pertalite Turun Harga Jadi Segini

Pertalite-Ilustrasi2.jpg
(INFOBANDUNG.CO.ID)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau, Indra Putrayana menyebutkan bahwa turunnya harga bahan bakar jenis Pertalite akan dapat dirasakan oleh masyarakat di awal-awal bulan Mei 2018 mendatang.

Menurutnya, lamanya ketetapan ini diterapkan karena masih ada beberapa prosedur yang belum dilaksanakan berkaitan dengan kebijakan antar kementerian.

"Kita upayakan awal bulan Mei 2018 akan bisa kita laksanakan. Biar masyarakat bisa cepat merasakannya," katanya di kantor Gubernur Riau, Kamis, 26 April 2018.

Kebijakan itu ialah belum adanya tatap muka dengan Kementerian Keuangan terkait turunnya pajak dari 10 persen menjadi 5 persen. Sehingga jika hal ini dapat terlaksana, maka harga Pertalite tidak lagi berada di angka Rp 8.150, melainkan menjadi Rp 7.750.

"Pada prinsipnya dari Mendagri tidak ada masalah. Karena ini menyangkut uang, jadi tinggal tahap itu yang belum di konsultasikan ke Kementerian Keuangan," imbuhnya.

"Mudahan tak lama lagi sambil menunggu nomor register baru bisa segera diterapkan. Karena ini semua berada di luar kewenangan kita," tandasnya.


Baca Juga DPRD Riau Sepakati Pajak Pertalite Lima Persen

Sebelumnya, penurunan pajak Pertalite hingga 5 persen yang ternyata turut membuat pendapatan daerah di sektor ini berkurang, bahkan mencapai 50 persen.

Kendati demikian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berharap perubahan ini akan mampu memberikan keuntungan bagi pendapatan di daerah berslogan the homeland of melayu ini.

"Mudah-mudahan nantinya dengan turunnya pajak Pertalite menjadi 5 persen, tidak akan berpengaruh hingga ke daerah-daerah karena ada yang nantinya dapat ditutupi," kata Kepala Bidang Pajak Badan Pendapatan Riau, Ispan S Syahputra di halaman kantor Gubernur Riau, Kamis, 5 April 2018.

Dengan berkurangnya pajak Pertalite, artinya harga bahan bakar dengan oktan 90 ini di pasaran akan menjadi turun. Kondisi ini dapat dimanfaatkan untuk meraih keuntungan dari besaran bahan bakar yang didistribusikan ke masyarakat nantinya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id