Laporan: EFFENDI
RIAU ONLINE, SIAK - Asisten Administrasi Umum Pemerintah Kabupaten Siak, Jamaluddin, menghadiri Sosialisasi Pemasangan listrik mandiri rakyat (LIMAR) bagi Rumah Tangga Miskin yang dilaksanakan di Gedung Tengku Mahratu, Kamis, 24 Agustus 2017.
Jamaluddin mengatakan, Limar tidak menggunakan listrik dari PLN, sehingga sangat membantu warga yang tidak mampu. Demikian juga dengan cara merakit lampu Limar, tak susah dan rumit.
Untuk itu melalui sosialisasi ini juga memberikan pelajaran serta pemahaman kepada yang hadir diikuti Babinsa dan Perangkat Desa.
“Untuk mewujudkan Siak terang-benderang 100 persen dalam waktu singkat tidaklah mudah. Pasalnya, untuk membangun jaringan listrik itu memakan biaya besar, sementara kemampuan negara dan PLN belum mampu membangun dalam waktu cepat," kata Jamaluddin.
Baca Juga:
(Video) Inilah Detik-Detik Pekerja Tewas Kesentrum Kabel Listrik Tegangan Tinggi
Wakil Menteri Ini Kaget Listrik Sering Padam, Archandra: Apa Benar Riau Kekurangan Listrik?
Bagi Pemkab Siak, pembiayaan pemasangan listrik juga membutuhkan biaya besar. Dengan adanya program sangat cerdas ini, Program Bersinar Rumah Indonesia Terang-benerang hasil penemuan Ujang Koeswara dari Bandung.
Temuan Ujang ini kemudian dikembangkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Dalam waktu dekat, bisa menerangkan rumah warga di Indonesia melalui Listrik Mandiri Masyarakat.
Limar ini ditujukan bagi masyarakat di kecamatan dan desa belum ada penerangan listrik. Dalam sosialisasi tersebut, Jamaluddin juga berkesempatan belajar merakit lampu Limar karya Ujang Koeswara bersama anggota Babinsa yang hadir.
Sebanysk 299 Rumah pada tahap I di enam kecamatan akan dilaksanakan pemasangannya dalam waktu dekat terdiri dari Kecamatan Siak, Mempura, Dayun, Mandau, Sabak Auh dan Pusako.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline