Demi menjangkau sekolah, anak-anak dari desa terpencil China ini harus memanjat tebing setinggi 800 meter
(SHANGHAIIST)
RIAU ONLINE - Setiap harinya sebanyak 15 anak-anak yang tinggal di Desa Atule'er di Sichuan selatan, China harus memanjat setinggi 800 meter dengan meniti sedikitnya 17 anak tangga dipasang di tebing untuk mencapai sekolah mereka.
Di masa lalu, delapan orang telah jatuh dari tangga mengerikan dan meninggal. Namun, semangat mereka untuk meraih pendidikan membuat anak-anak ini harus melawan rasa takut dan terpaksa untuk mempertaruhkan hidup mereka saat pergi dan kembali dari sekolah.
Dilansir dari Shanghaiist, mereka adalah anak-anak dari 72 keluarga yang tinggal di desa terletak di sisi tebing. Warga di sana sangat sulit untuk mendapatkan sinyal seluler untuk berkomunikasi, tapi mereka mengaku tidak peduli dengan masalah itu, yang mereka butuhkan hanyalah jalan untuk mencapai tebing itu.
Cerita perjuangan anak-anak ini telah menjadi viral di media sosial China dan membuat netizens dari seluruh dunia memberikan dukungan kepada mereka.
Pemerintah daerah yang merasa tertekan akhirnya mengunjungi desa pada awal pekan ini dan berjanji akan membangun satu set tangga baja yang aman untuk warga desa.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline