Mahasiswa Kunjungan Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau mengadakan festival budaya di Desa Kuntu, Kabupaten Kampar, Riau/Dok Mahasiswa UIN
(Dok Mahasiswa UIN)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Mahasiswa Kunjungan Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau mengadakan festival budaya di Desa Kuntu, Kabupaten Kampar, Riau.
Tak hanya Festival budaya, para mahasiswa juga belajar banyak tentang sejarah, kuliner serta peninggalan bersejarah di Desa Kuntu.
Ratusan warga tempatan tampak antusias melihat festival budaya yang dilakukan oleh para mahasiswa UIN Suska tersebut.
Tiga hal yang menjadi daya tarik festival ini adalah diselenggarakannya Live Cooking makanan khas tradisional Kuntu, pameran peninggalan benda-benda sejarah kuntu dan penampilan seni serta bazar UMKM.
"Kegiatan ini dapat membantu desa dalam mengembangkan dan kemajuan desa. Memperkenalkan kekayaan alam dan budaya menjadi sebuah kebanggan tersendiri bagi kami," sebut Kepala Desa, Asril Bakar, Senin, 28 Agustus 2023.
Tidak hanya itu, terdapat benda-benda peninggalan sejarah Syeikh Burhanudin Kuntu seperti stempel. Stempel kuntu merupakan peninggalan otentik yang diperkirakan sudah berusia ratusan tahun.
"Selain stempel juga ada makanan tradisional sobo dan tidak terdapat di daerah lain. Makanan ini dapat disajikan dengan ayam, daging kerbau ataupun daging kambing. Sobo dimasak dengan santan mentah dan memiliki cita rasa pedas gurih dan asin," Cerita asril.
Ketua pelaksana Festival, Harezia Rayhan Fadhli mengatakan acara ini dibuat sebagai wadah memperkenalkan budaya sejarah yang sudah terkubur lama.
"Ini harus dipelajari dan di ingat, kalau Desa Kuntu memiliki sejarah panjang dan menarik. Kelak kegiatan Festival ini akan terus dilakukan setiap tahun," pungkasnya.