Syamsuar Hadiri Tradisi dan Adat Aghi Ghayo Onam di Kampar

Syamsuar710.jpg
(Diskominfotik Provinsi Riau)

RIAU ONLINE, BANGKINANG- Ghayo Onam (Hari Raya Enam) merupakan tradisi dan adat masyarakat di Kabupaten Kampar, Bangkinang, Riau. Pada hari ke-enam ini masyarakat pun mengadakan ziarah kubur ke makam pahlawan Gandulo Datuk Tabano (Pendekar Kampar).

 

Setelah dua tahun tidak dilaksanakan karena pandemi covid-19 pada kesempatan ini, Sabtu, 29 April 2023, Gubernur Riau Syamsuar didampingi Pj Bupati Kampar Kamsol, melepas peziarah kubur. Pelepasan para peziarah itu di Masjid Mujahidin Dusun Uwai, Desa Muara Uwai, Bangkinang.

 

Syamsuar pun menyempatkan makan berjambau bersama masyarakat Kampar di hari raya enam sebelum pelepasan ziarah kubur. Menurutnya, bisa ikut menyemarakkan kegiatan adat (ziarah kubur) yang telah dilakukan secara turun temurun sekaligus mendoa.

 

"Kegiatan ini merupakan hal yang baik untuk meningkatkan silaturahim untuk saling memaaf-maafkan satu dan lainnya," ungkapnya.

 

Dalam pada itu, dengan pakaian hitam putih dan kopiah, Syamsuar juga memegang toa sebagai tanda pelepasan ziarah dimulai. Untuk diketahui pahlawan Gandulo Datuk Tabano wafat pada tahun 1318 H  atau 11 November 1898 di Bandar Jampung Godang Bangkinang. 



 

Ziarah lain yang dilakukan orang nomor satu di Bumi Lancang Kuning yakni ke pemakaman umum Persukuan Putopang di Desa Muara Uwai, Bangkinang. 

 

 

 

Di waktu yang sama Pj Bupati Kampar Kamsol menyebut, tradisi dan budaya ini sudah dilakukan secara turun temurun dan menjadi aktifitas keagamaan yang rutin dilakukan masyarakat Kabupaten Kampar.

 

"Untuk tahun ini terlihat lebih ramai di hadiri oleh peziarah dari Kecamatan Bangkinang maupun dari masyarakat Bangkinang yang berasal dari perantauan," ucapnya. (ADVERTORIAL PEMPROV RIAU)