Balita perempuan, Mutiara (3) yang dilaporkan tenggelam di Parit Pintu Air Meranti, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan, Senapelan, Kota Pekanbaru, Kamis, 1 September 2022 ditemukan tewas/Dok SAR
(DOK SAR)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Balita perempuan, Mutiara (3) yang dilaporkan tenggelam di Parit Pintu Air Meranti, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan. Senapelan, Kota Pekanbaru, Kamis, 1 September 2022 akhirnya ditemukan.
Mutiara ditemukan dalam kondisi meninggal dunia setelah tim SAR Pekanbaru melakukan penyisiran disepanjang Pintu Air dan Sungai Siak.
Kepala Kantor SAR Pekanbaru, I Nyoman Sidakrya mengatakan korban ditemukan dengan jarak 600 meter dari LKP.
"Korban ditemukan meninggal dunia dengan jarak 600 meter dari LKP awal dia tenggelam," ujar I Nyoman, Jumat, 2 September 2022.
Sebelumnya diketahui, balita perempuan bernama Mutiara dilaporkan tenggelam di Parit Pintu Air Meranti pada Kamis, 1 September 2022.
Mutiara yang masih berusia 3 tahun itu diduga tenggelam dan terseret arus pintu air dan hingga saat ini belum ditemukan.
Kepala Kantor SAR Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan terkait adanya bocah perempuan yang tenggelam dari Kapten Indra sekira pukul 14.30 WIB.
Baca Juga
"Sebanyak 6 orang tim rescue kita kerahkan untuk melakukan pencarian," tegasnya.
Ia menambahkan, pada waktu kejadian kondisi air di parit masih setinggi lutut orang dewasa.
"Setelah hujan air Dam meluap, Mutiara terbawa air dan hanyut," paparnya.
