Kondisi Stabil Lansia Punya Komorbid Bisa Divaksin, Syamsuar: Saya Hipertensi

syamsuar-booster.jpg
(Muthi Haura/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, dr. Surya Hajar mengatakan, bagi masyarakat Provinsi Riau yang berusia lanjut dan memiliku penyakit komprbid, tetap bisa divaksin.

 

“Untuk lansia yang punya komorbid, itu boleh divaksin. Jadi, pemahaman-pemahaman yang itu yang harus kita berikan,” katanya saat rapat koordinasi penangan Covid-19 di Gedung Daerah Balai Serindit, Jumat, 4 Maret 2022.

 

 

Surya yang berprofesi sebagai dokter paru ini menjelaskan, bagi lansia yang memiliki penyakit komorbid ataupun masyarakat yang belum lansia tapi memiliki komorbid bisa di vaksin, jika yang bersangkutan tersebut sudah tidak bergejala.

 

Tidak bergejala disini maksudnya jika yang bersangkutan dalam keadaan stabil kondisinya. 

 

“Yang masih bergejala ini, masih dirawat dirumah sakit dia, itu kita tunda dulu. Tapi jika sudah stabil hipertensinya, gulanya stabil, itu boleh divaksin,” ujarnya.



 

Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar mengatakan, vaksinasi bagi lansian yang memiliki komorbid lansia yang memiliki penyakit komorbid ataupun masyarakat yang belum lansia tapi memiliki komorbid menjadi perhatian khusus bagi pemerintah.

 

Lebih lanjut, Syamsuar mengambil contoh dirinya sendiri. Saat hipertensi dirinya naik, tentu tidak bisa divaksin, tapi saat hipertensinya sudah turun, maka ia melaksanakan vakisinasi.

 

 

 

 

“Saya sendiri termasuk lansia. Kemaren juga waktu vaksin sama ibuk, ibuk belum bisa divaksin karna diebetesnya naik. Tunggu turun diabetesnya. Setelah turun diabetesnya, baru divaksin lagi,” pungkasnya.