Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Sanimar Afrizal melakukan rapat kerja wilayah (Rakerwil) dan Latihan kepemimpinan (Latpim) Himpaudi Riau, Jumat, 4 Februari 2022.
(istimewa)
RIAUONLINE, PEKANBARU - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Sanimar Afrizal melakukan rapat kerja wilayah (Rakerwil) dan Latihan kepemimpinan (Latpim) Himpaudi Riau, Jumat, 4 Februari 2022.
Pada kesempatan ini, Bunda PAUD, Sanimar Afrizal mengaku ingin pendidikan anak pada usia dini lebih baik lagi dan membentuk generasi muda yang cerdas.
"Saya berharap pada pendidikan anak usia dini dapat lebih baik lagi dan menghasilkan generasi muda yang cerdas dan berprestasi," ujar Bunda Sanimar, Jumat, 4 Maret 2022
Bunda Sanimar juga mengatakan kalau PAUD di Kabupaten Rohil sudah berkembang. Dirinya mengaku akan melakukan Rakerwil di tingkat Kabupaten.
"Setelah Rakerwil ini kita juga akan berencana melakukannya di tingkat Kabupaten Rohil," tegas Bunda Sanimar.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Riau, Kamsol menginginkan rapat kerja wilayah (Rakerwil) Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Provinsi Riau menjadi wadah untuk meningkatkan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Provinsi Riau.
"Selamat mengikuti kegiatan Rakerwil, kegiatan ini sungguh berarti memajukan PAUD di Riau," ucap Kamsol.
Kamsol menginginkan HIMPAUDI berfungsi sebagai wadah untuk mempersatukan, meningkatkan kualitas serta memperjuangkan peningkatan kesejahteraan dan perlindungan bagi pendidik dan tenaga kependidikan anak usia dini.
Ia menerangkan, di tangan HIMPAUDI penerus bangsa sedang dipertaruhkan. Karena menurutnya, terbentuknya karakter anak yang tangguh dan unggul bermarwah dan bermartabat, tergantung bagaimana anak itu mendapat pelajaran awal yang mereka terima di masa umur PAUD.
"Dalam undang-undang sistem pendidikan nasional menyatakan secara tegas PAUD adalah upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak-anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun," terangnya.
Kadisdik Riau ini melanjutkan, pendidikan PAUD ini dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani, agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.
Ia mengungkapkan, tujuan pendidikan yang hendak dicapai dalam pendidikan anak usia dini adalah adalah membentuk anak yang berkualitas yaitu anak yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan tingkat perkembangannya.
Sehingga memiliki kesiapan yang optimal di dalam memasuki pendidikan dasar serta mempengaruhi kehidupannya di masa dewasa kelak.
"Betapa strategisnya peran PAUD sehingga kita terus berupaya untuk menjadikan pendidikan anak usia dini yang berkualitas," tutupnya.
Kamsol mengharapkan melalui Rakerwil ini nantinya akan melahirkan program-program unggulan HIMPAUDI untuk memajukan dunia pendidikan di Riau, khususnya anak usia dini.