Laporan Linda Madasari
RIAUONLINE, PEKANBARU-Provinsi Riau memiliki kekayaan jenis buah yang melimpah, tercatat 8 jenis tanaman buah dan puluhan kultivar tersebar di hutan-hutan dan di pertanaman rakyat.
Namun, seiring dengan tingginya laju deforestasi yang terus berlangsung terutama 2 dekade terakhir telah terjadi erosi genetika plasma nutfah tanaman buah yang ada.
Sehingga eksplorasi dan pemetaan pola distribusi jenis dan kultivar buah guna penyelamatan sumber daya genetika perlu dilakukan. Saat ini Riau Online akan membahas mengenai Durian, Buah durian dan manggis menjadi 2 buah potensial tertinggi di Riau, simak ulasannya berikut ini.
Zona Perdagangan Bebas Asia
Disepakatinya AFTA (Asian Free Trade Area) atau zona perdagangan bebas Asia pada tahun 2010 menjadi tantangan dan kesempatan bagi pengembangan buah buah asli Indonesia dan khusunya Provinsi Riau.
Terbukanya pasar Asia, memungkinkan ditingkatkannya ekspor buah, kemungkinan buah-buahan impor merajai pasaran buah lokal. Untuk itu diperlukan penguatan potensi buah daerah dengan menyediakan database potensi buah Riau guna mendukung pengembangan kultivar kultivar buah unggul yang mampu bersaing dan diminati di dalam maupun luar negeri.
Keanekaragaman jenis buah dan kekayaan buah andalan Riau di antaranya durian, manggis, nenas, pisang, rambutan, dendan dan tampuih.
Buah Potensial di Riau
Durian, Buah durian dan manggis menjadi 2 buah potensial tertinggi di Riau selanjutnya adalah buah potensial di Riau. Potensi kekayaan hayati Riau terutama buah-buahan yang mampu beradaptasi di dataran rendah dan lahan basah cukup besar ditandai dengan dijumpai banyak kultivar buah unggul baik yang sudah dirilis maupun belum seperti durian oke asal Kab. Kampar, durian tembaga asal Kab. Bengkalis, durian belimbing asal Kab.
Indra Giri Hulu, manggis bawang asal Kab. Bengkalis, cempedak kesumbo asal Kab. Kampar dan lain sebagainya. Keunikan durian Riau adalah kemampuannya berbuah diluar musim, sehingga berpotensi mengisi kekosongan pasar dalam dan luar negeri.
Demikian juga produksi manggis di kabupaten Bengkalis yang berbuah diluar musim nya, memungkinkan nilai ekonominya dapat ditingkatkan apabila jalur ekspornya dapat dirintis dan terbuka yang akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Riau.
Durian
Di Riau terdapat cukup banyak jenis durian dengan aroma, rasa dan warna daging buah yang bervariasi, bahkan ditemukan tiga jenis durian sudah termasuk dalam daftar tumbuhan langka di Indonesia.
Durian merupakan salah satu komoditas buah yang memiliki potensi ekonomi yang cukup tinggi untuk dikembangkan, baik dikonsumsi segar atau olahan sebagai bahan baku industri makanan. Riau memiliki keanekaragaman durian yang cukup tinggi, dibuktikan dengan banyak dijumpai nya variasi durian baik rasa, aroma dan bentuknya.
Kabupaten Kampar adalah salah satu kabupaten yang memiliki areal pertanian durian terluas kedua setelah kabupaten Indragiri hulu dan pulau Bengkalis yang menyimpan keanekaragaman durian cukup besar dan berpotensi sebagai sumber daya bahan genetik untuk program pemuliaan tanaman.
Manggis
Buah manggis cukup banyak penggemarnya karena buahnya yang lezat sehingga buah manggis mendapat sebutan Queen of fruits sama halnya dengan buah durian.
Manggis merupakan salah satu primadona komoditas buah-buahan ekspor Indonesia yang bernilai ekonomi cukup tinggi. Keunggulan manggis Riau yang ada di Kab. Indragiri hilir dan Kab. Bengkalis adalah kemampuannya tumbuh dan berproduksi pada lahan tergenang.
Keunggulan buah manggis yang berasal dari Kab. Bengkalis yaitu memiliki bibit unggul, musim berbuah lebih awal dibanding musim buah di Indonesia, sehingga dapat mengisi kekosongan pasar dengan tingkat harga yang baik.
Sekian informasi mengenai Durian, Buah durian dan manggis menjadi 2 buah potensial tertinggi di Riau. Semoga informasi yang telah Riau Online berikan bermanfaat bagi pembaca.
Sumber : Repository university of Riau